Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang Indonesia Getol Pasang "Adblocker" di Smartphone

Kompas.com - 02/06/2016, 20:13 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber nieman

KOMPAS.com - Layanan pemblokir iklan alias ad-blocker tumbuh subur di Asia. Beberapa negara getol menggunakan layanan tersebut adalah Indonesia, China, India, dan Pakistan.

Menurut laporan PageFair, 36 persen pengguna smartphone di Asia Pasifik menggunakan peramban ad-blocker untuk berselancar maya.

Jika dirinci, China meraup 159 juta pengguna aktif tiap bulannya, lalu disusul India (122 juta), Indonesia (38 juta), dan Pakistan (10 juta). Secara keseluruhan ada 419 juta pengguna peramban ad-block mobile saat ini.

Jumlah itu mewakili 22 persen dari 1,9 juta basis pengguna smartphone global. Dibandingkan tahun lalu, pertumbuhan adopsinya mencapai 90 persen.

Ada banyak aplikasi ad-blocker yang tersedia di Google Play Store dan Apple App Store. Menurut Head of Ecosystem PageFair Johnny Ryan, peramban UC Browser milik Alibaba adalah salah satu aplikasi populer yang paling banyak diandalkan, sebagaimana dilaporkan Niemanlab dan dihimpun KompasTekno, Kamis (7/1/2016).

Niemanlab Peramban adblock mobile paling banyak digunakan di Asia.

Secara garis besar, kata Ryan, China dan Indonesia menunjukkan pertumbuhan penetrasi yang signifikan. Hal ini tak lepas dari harga internet mobile yang terhitung mahal di kedua negara.

Netizen di China dan Indonesia enggan membuang kuota data hanya untuk dijejali konten komersil. Selain itu, mereka juga merasa terganggu dengan paparan iklan.

Fakta terbalik tampak di Amerika Utara dan Eropa. Hanya 1,2 persen dari total pengguna smartphone di Amerika Utara yang menggunakan peramban adblock. Eropa sedikit lebih tinggi dengan adopsi sebesar 2,7 persen dari basis pengguna smartphone.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber nieman

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com