Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sennheiser Ingin Kelas Menengah Indonesia "Melek" Audio Berkualitas

Kompas.com - 02/07/2016, 08:17 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Populasi kelas menengah di Indonesia bakal mencapai 85 juta pada 2020 mendatang. Bagi beberapa vendor produk high-end, prediksi itu menjadi titik cerah dalam berbisnis.

Salah satu vendor yang siap menangkap peluang adalah Sennheiser. Perusahaan Jerman tersebut baru saja meluncurkan headphone HE 1 seharga Rp 730 jutaan di Singapura.

VP Sales dan Marketing Sennheiser Asia Martin Low menyadari patokan harga itu masih sulit diterima masyarakat umum di Indonesia. Pasalnya, dana tersebut bisa dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih pokok seperti tempat tinggal dan kendaraan.

Meski begitu, Low yakin hasrat beli masyarakat Indonesia bisa ditumbuhkan melalui beberapa strategi, salah satunya dengan edukasi berkelanjutan.

"Kuncinya adalah edukasi. Masyarakat harus punya pengetahuan tentang audio yang baik agar mereka berminat," kata dia, Kamis (30/6/2016), usai peluncuran HE 1 di Marina Bay Sands, Singapura.

Edukasi yang dimaksud bakal berbentuk program menjajal produk-produk premium Sennheiser. Menurut Low, jika sudah merasakan pengalaman audio yang mumpuni, masyarakat akan lebih paham mengapa harga produk tertentu dipatok tinggi.

Selain memicu hasrat beli, edukasi juga dinilai mampu memelihara loyalitas pelanggan terhadap sebuah brand. Tahapannya dimulai dari mengenal, menyukai, percaya, dan akhirnya setia.

"Untuk jangka panjang, pembeli akan setia pada brand kami jika awalnya melalui tahap edukasi," ia menuturkan.

Meski fokus pada produk premium, Low mengatakan Sennheiser memiliki banyak pilihan produk untuk berbagai golongan masyarakat. Hal ini juga merupakan strategi Sennheiser agar brand-nya diterima semua kalangan.

Di Indonesia sendiri, beberapa penyanyi sohor disebut menggunakan produk Sennheiser untuk mendukung performa. Mereka adalah Raisa, Afgan, Titi DJ, Syahrini, dan beberapa lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com