Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petinggi Intel Indonesia Hermawan Sutanto Pindah ke Bizzy

Kompas.com - 15/10/2016, 17:13 WIB

KOMPAS.com - Petinggi Intel Indonesia Hermawan Sutanto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Channel Sales Director dan pindah ke perusahaan marketplace business to business (B2B), Bizzy.

Di Bizzy, Hermawan Sutanto menjabat sebagai Chief Commercial Officer. Hermawan membenarkan informasi tersebut dan menjelaskan bahwa efektif mulai awal Oktober 2016, dia resmi bergabung dengan Bizzy.co.id.

“Sebagai Chief Commercial Officer Bizzy.co.id, saya bertanggung jawab atas strategi komersial yang mencakup aktivitas product, sales, marketing, dan business development untuk peningkatan pangsa pasar perusahaan,” terang Hermawan dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Sabtu (15/10/2016).

Hermawan menambahkan, setelah lama bekerja di berbagai multinational company, ada tanggung jawab moral secara pribadi untuk turut serta mengembangkan startup lokal.

Apalagi saat ini industri teknologi dan digital di Indonesia sedang berkembang secara pesat dan banyak startup baru yang bermunculan.

“Bizzy.co.id merupakan startup satu-satunya pusat grosir online untuk perusahaan dengan menghadirkan berbagai macam produk dan layanan untuk semua segmen bisnis," ujarnya.

Bizzy mentransformasi sistem procurement perusahaan menjadi lebih strategis dengan memanfaatkan teknologi online untuk mendapatkan efisensi, kontrol, dan manajemen lebih besar.

Hermawan bukanlah wajah baru di dunia industri teknologi informasi Indonesia, khususnya di bidang penjualan dan pemasaran.

Sebelum menjabat sebagai Channel Sales Director dan Marketing Director Intel Indonesia, dia pernah bekerja di Microsoft Indonesia, Country Head AMD Indonesia, dan Microsoft Corporation di Redmond, Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com