Spesifikasi tersebut menunjukkan kinerja sistem yang mulus, tanpa ada kendala berarti. Sepanjang dua bulan pemakaian, kami bisa mengoperasikan berbagai game, aplikasi produktivitas, media sosial, aplikasi edit foto, e-mail, pesan instan dan lainnya dengan lancar.
Ada kejadian aplikasi game tiba-tiba menutup dengan sendirinya, meskipun tergolong jarang. Setidaknya, saat memainkan game Fallout Shelter buatan Bethesda, kami sempat dua kali mengalami hal tersebut. Namun itu juga terjadi setelah kami memainkannya dengan lancar selama lebih dari 10 kali.
Baca: Asus Mulai Sebar Android Nougat untuk Zenfone 3 ZE520KL dan ZE552KL
Game lain yang kami coba adalah Clash Royale buatan Supercell, Warhammer 40.000: Space Wolf buatan HeroCraft, Soul Seeker buatan Com2us, Yu-Gi-Oh! Duel Links buatan Konami dan Ravensword: Shadowlands buatan Cresscent Moon Games.
Semua game yang dimainkan tidak menunjukkan adanya kendala kinerja. Pemain bisa bergerak dan bertransisi dari satu adegan ke adegan lain dengan lancar, tidak terjadi lag atau freeze, permainan bisa dikendalikan dengan mudah.
Selain games, kami juga mencoba memakai Zenfone 3 Max ini untuk menjelajah web, media sosial, dan berbagai aplikasi produktivitas. Semua hal tersebut bisa berjalan lancar tanpa gangguan berarti.
Daya tarik baterai
Namun bukan soal kinerja lancar ini yang menarik dari Asus Zenfone 3 Max. Selama memakai smartphone tersebut, hal yang paling kami sukai adalah soal daya tahan baterainya yang berkapasitas 4.100 mAh.
Biasanya kami melakukan pengisian ulang daya pada malam atau dini hari dan mulai menghentikannya pada pukul enam atau tujuh pagi. Selepas pengisian daya tersebut, kami memakainya untuk melakukan berbagai macam kegiatan.
Sebagai contoh, pada pagi hari kami mencoba memainkan berbagai game di atas selama 30 menit atau maksimal 1 jam. Berikutnya kami memakainya untuk menjelajah web dan membaca berbagai berita.
Kegiatan lainnya adalah menggunakan Google Maps untuk mengecek kondisi jalan, memotret dua atau tiga foto, mengetik di aplikasi Evernote atau Google Keeps, serta berulang kali membuka media sosial. Adakalanya juga smartphone ini digunakan untuk menelepon selama kurang lebih total 30 menit.
Meski demikian, baterai tersebut ternyata bisa mendukung aktivitas keseharian. Selepas pemakaian itu, daya baterai biasanya akan tersisa 10 atau 15 persen di sekitar pukul tujuh atau delapan malam. Pada waktu itu biasanya kami akan melakukan pengisian ulang baterai.
Artinya, daya tahan baterai Asus Zenfone 3 Max mencapai sekitar 12 hingga 14 jam sekali pengisian.
Satu hal saja yang perlu diperhatikan, daya tahan tersebut tentu tidak konsisten dan sama untuk semua orang. Pengujian yang kami lakukan hanya sekadar gambaran saja. Pada praktiknya, tingkat penggunaan yang intensif akan membuat baterai lebih cepat terkuras. Sedangkan tingkat penggunaan yang rendah bisa jadi membuat baterai bertahan lebih lama.
Berikut ini kami sertakan benchmark dari AnTuTu dan PC Mark sebagai referensi tambahan mengenai kinerja Asus Zenfone 3 Max.
Kamera
Kamera utama Asus Zenfone 3 Max memiliki ketajaman 16 megapiksel dan F/2.0. Seperti rata-rata kamera smartphone kelas menengah ke bawah lainnya, kemampuannya sudah cukup untuk mengurus berbagai foto yang bakal diunggah ke media sosial.
Fokus kamera utama ini pun bisa bekerja dengan cepat, meski saat menekan tombol pemotretan akan terasa adanya shutter lag. Adalakanya situasi ini membuat hasil pemotretan justru menjadi buram, terutama jika objek dalam keadaan bergerak.
Kamera utama memiliki ketajaman 16 megapiksel, sedangkan kamera depan memiliki ketajaman 8 megapikselSaturasi warna, kontras dan detail dapat ditangkap dengan baik, tidak berlebihan dan cenderung akurat. Syaratnya, pengambilan foto dilakukan dalam kondisi cahaya melimpah atau siang hari di luar ruangan.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
