Desain seperti ini memudahkan pengguna saat ingin membuka kunci layar menggunakan sidik jari. Misalnya cukup menyentuh tombol tersebut menggunakan jari telunjuk yang memang berada di casing belakang ketika pengguna sedang menggenggam smartphone.
Sayangnya pemindai sidik jari ini punya kekurangan yang cukup signifikan, yakni sensitivitas yang cenderung rendah. Adakalanya KompasTekno hanya menempelkan jari sekali untuk membuka kunci layar. Ada juga saat-saat ketika tidak berhasil membuka kunci layar meski sudah menempelkan jari berulang kali, bahkan lebih dari lima kali.
Untungnya, LG G6 punya fitur Knock On. Jika gagal membuka layar memakai sidik jari, pengguna tidak perlu repot-repot menekan tombol home untuk memasukkan kode atau pola pembuka kunci. Cukup ketuk layar dua kali untuk menyalakannya, baru kemudian memasukkan kode atau pola.
Cara membuka layar ini memang terkesan sepele. Tapi kami dengan tangan yang mungil dan ukuran smartphone yang cukup besar, rasanya akan repot jika harus menekan tombol di bagian belakang smartphone sebelum memasukkan kode di layar depan.
Di bagian tepi bawah LG G6 terdapat sebuah port USB tipe C dan grill speaker. Sedangkan di bagian atasnya masih ada port audio 3,5 milimeter, sehingga pengguna tidak perlu repot-repot membeli headset bluetooth atau USB tipe C untuk mendengarkan musik.
Kinerja dan ketahanan baterai
Salah satu hal yang disayangkan dari LG G6 adalah chipset-nya masih memakai Qualcom Snapdragon 821. Walaupun punya kinerja mumpuni, seri ini merupakan chipset lawas yang sudah berusia setahun. Sementara itu Qualcomm sudah mengeluarkan penerusnya, yakni Snapdragon 835 yang lebih canggih.
Kinerja LG G6 dengan Snapdragon 821 sendiri tidak mengecewakan. Selayaknya sebuah ponsel kelas flagship, semua hal bisa dilakukan dengan mulus. Mulai dari buka tutup aplikasi hingga soal perpindahan dari satu aplikasi ke aplikasi lain.
Sepanjang mencoba LG G6 ini kami mengisinya dengan berbagai aplikasi dasar yang kerap dimasukkan ke dalam ponsel pengguna. Aplikasi tersebut adalah media sosial Path, Instagram, Facebook, pesan instan WhatsApp dan Line serta game. Kemudian ada juga aplikasi Snapseed, Squareroid dan VSCO yang kerap di pakai untuk mengolah foto sebelum dibagikan ke media sosial.
Berikut ini benchmark dari PC Mark dan Antutu yang menunjukkan poin kinerja LG G6.
Soal game, kami pasang mulai dari yang ringan, terhubung dengan internet terus menerus, hingga yang memiliki grafis tiga dimensi. Mereka adalah Clash Royale, Fallout Shelter, Sniper, Frontline Commando 2, Battle Ray, Modern Combat hingga World of Tanks.