Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Snapchat Menderita Penurunan Jumlah Download Aplikasi

Kompas.com - 09/06/2017, 07:17 WIB

KOMPAS.com - Dua bulan pertama di kuartal kedua tahun 2017 ini, angka download year-over-year aplikasi Snapchat turun 22 persen, berdasarkan data dari Instinet.

Bagi perusahaan bernilai 23 miliar dolar AS, penurunan itu terasa tidak biasa. Dalam basis bulanan, pertumbuhan download bernilai 6 persen pada kuartal pertama tahun ini.

Pengguna di iPhone yang mengalami pengurangan besar, di angka 40 persen, seperti diberitakan laman Phone Arena.

Perlambatan unduhan di Snapchat ini dinilai karena "penjiplakan" yang dilakukan Facebook, Instagram, dan aplikasi pesan lainnya.  Mereka tanpa malu-malu merilis fitur Stories yang sangat mirip dengan yang ada di Snapchat. (Baca" Giliran Facebook Messenger Jiplak Snapchat)

Snapchat pertama kali terkenal berkat fitur pesan yang menghilang sendiri 10 detik setelah dibuka. Mereka kemudian menghilangkan fitur tersebut, menggantinya dengan pesan yang tetap ada di layar hingga penerima ingin menghilangkannya.

Selain penurunan jumlah download aplikasi, Snap, perusahan pemilik Snapchat, untuk pertama kalinya melaporkan pendapatannya setelah menjadi perusahaan publik pada pertengahan Mei lalu. Laporan tersebut menunjukkan pertumbuhan sekaligus kerugian cukup besar yang menimpa mereka.

Catatan kerugian Snapchat sekarang naik hingga lebih dari 2,2 miliar dollar AS atau setara Rp 29,3 triliun. Jumlah kerugian itu naik dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Baca: Pendiri Snapchat yang Baru Berusia 26 Tahun Mendadak Kaya Raya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com