Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitur Penarik Pesan di WhatsApp Segera Hadir?

Kompas.com - 29/06/2017, 14:06 WIB
Deliusno

Penulis

KOMPAS.com - Fitur penarikan pesan yang sudah terlanjur dikirim tampaknya bakal segera hadir di WhatsApp. Hal itu diketahui dari laman dukungan WhatsApp yang secara tidak sengaja terunggah.

Instruksi cara menggunakan fitur tersebut kemudian dihapus, tidak lama setelah live di laman dukungan resmi milik WhatsApp.

Menurut laman dukungan yang sempat terbaca, pengguna bisa menarik kembali pesan yang tidak sengaja terkirim. Akan tetapi, fitur tersebut hanya bisa digunakan dalam kurun waktu lima menit setelah pesan terkirim.

Pengguna bisa menarik kembali pesan terkirim sebelum periode waktu lima menit itu berakhir. Namun, apabila terlambat, maka pesan akan tetap terkirim.

Ada dua pilihan penarikan pesan yang dilakukan, yakni "edit" atau menyunting kembali pesan terkirim dan "revoke" alias menarik kembali pesan secara keseluruhan.

Nantinya, si penerima pesan bakal mendapatkan notifikasi yang menyatakan bahwa pesan tersebut sudah ditarik kembali, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Daily Sabah, Kamis (29/6/2017).

Tanda-tanda kehadiran fitur itu sendiri sebenarnya sudah terendus sejak beberapa bulan lalu. Fitur tersebut sudah diujicoba lewat versi beta dari WhatsApp.

Fitur penarikan pesan ini sendiri dikatakan sudah sangat ditunggu-tunggu oleh para pengguna layanan pesan singkat tersebut. Saat ini, WhatsApp diketahui digunakan oleh lebih dari 1,2 miliar pengguna.

Baca: WhatsApp di BlackBerry Lawas Tak Jadi Mati Bulan Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com