Honor Targetkan Jadi Nomor 1 di Pasar Smartphone Indonesia

Perlu diketahui meski berstatus pendatang baru, Honor sejatinya sudah cukup mengenal pasar Indonesia. Pasalnya sebelum berpisah, Honor berada di bawah manajemen Huawei yang sudah cukup paham pangsa pasar tanah air.

"Kami percaya dan punya target, dalam lima tahun ke depan Honor akan memenuhi target revenue dan bisa berada di peringkat pertama," kata Presiden Honor George Zhao dalam acara peluncuran smartphone Honor di Indonesia di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (27/3/2018).

Menurut George, Honor memiliki strategi khusus untuk mencapai target ini. Salah satunya adalah dengan menyasar pengguna usia muda dan memberi harga kompetitif namun dengan spesifikasi yang mumpuni.

"Produknya, dari desain berbeda. Kami buat desain yang sesuai dengan anak muda. Dari fitur juga. Perkembangan Honor ini sejatinya mendapat support dari konsumen muda. Kami menargetkan umur milenial yang tahu produk ini lewat internet. Makanya cocok untuk yang berjiwa muda," ujar George.

George juga menilai bahwa persaingan pasar smartphone saat ini tidak lagi terkukung pada regional tertentu saja, melainkan dalam skala global. Ia menilai persaingan bukan terjadi hanya di Indonesia tetapi dalam skala yang lebih besar.

"Kami percaya diri. Honor sendiri pertumbuhan brand ini sangat fast growing. Bahkan sudah tumbuh 15 persen dan ini hal yang bagus," ungkap George.

Honor sendiri memang memiliki bekal yang bagus untuk bisa bersaing di kawasan Asia Pasifik. Di China, Honor mendulang angka penjualan yang sangat baik.

Bahkan penjualan online-nya tercatat mengalahkan Xiaomi. Honor mendulang pendapatan mencapai angka 78 juta yuan atau setara Rp 172 miliar dari penjualan 54,5 juta unit smartphone.

Honor sendiri membawa sebanyak tiga produk andalannya masuk ke Indonesia. Adapun tiga produk Honor tersebut adalah Honor 9 Lite, Honor 7X, dan Honor View 10.

Untuk harga Honor 9 Lite dibanderol dengan harga Rp 2,5 juta, Honor 7X dibanderol Rp 3,5 juta dan Honor View 10 dibanderol Rp 7,5 juta.