Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Oppo F7 Tak Mau Ikut Tren Kamera Ganda

“Tergantung minat konsumen. Untuk sekarang, trennya masih AI,” kata Aryo.

 
Lebih pintar
 
F7 sendiri dilengkapi teknologi AI generasi kedua dari Oppo, setelah sebelumnya melakukan debut di F5. Kecerdasan buatan di Oppo F7 kini lebih pintar dan mampu membedakan setting fotografi antara subyek foto (manusia) dan latar belakang. 
 
Warna-warna dalam frame pun bisa tampil lebih cerah dalam Super Vivid Mode yang baru, sementara skintone (warna kulit) tetap tampil natural, tanpa saturasi berlebihan.
 
Di kamera belakang, AI digunakan untuk scene recognition alias mengenali jenis obyek secara otomatis, lalu melakukan menyesuaian setting seperti white balance dan ISO untuk mengoptimalkan hasil sesuai dengan obyek. 
 
“Misalnya, ketika memotret pantai, maka tone warna akan lebih cool. Sementara, untuk makanan, tone akan diubah menjadi lebih warm agar lebih membangkitkan selera,” terang Marketing Plan Oppo Indonesia, Suwanto, ketika menjelaskan soal scene recognition di kamera belakang Oppo F7.
 
Ada 16 preset scene yang disimpan dan diaplikasikan secara otomatis, mulai dari preset untuk obyek berjenis binatang peliharaan, sunset, hingga arsitektur. 
 
Oppo memasarkan F7 seharga Rp 4,2 juta di Indonesia untuk varian RAM 4 GB dan storage 64 GB. Varian RAM 6 GB dan storage 128 GB dibanderol Rp 5,5 juta. 
 
Selain kapasitas RAM dan storage tadi, kedua varian Oppo F7 memiliki spesifikasi serupa. Jeroannya mencakup dapur pacu chip MediaTek Helio P60, layar 6,23 inci (2.280 x 1.080 piksel, 19:9), dan baterai 3.400 mAh.

https://tekno.kompas.com/read/2018/04/18/07181747/alasan-oppo-f7-tak-mau-ikut-tren-kamera-ganda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke