Lampung Jadi Titik Awal Indosat Tebar 4G di Luar Jawa

“Tadinya jaringan 4G LTE kami cuma mencakup 13,66 persen area populasi Lampung, sekarang sudah 77,82 persen atau naik enam kali lipat,” kata Presiden Direktur sekaligus CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi, Rabu (18/4/2018), di Bandar Lampung.

Joy sesumbar, ini adalah strategi baru Indosat Ooredoo untuk fokus di bisnis inti. Ia mengatakan rencana pembangunan ke depannya bakal bersifat menyeluruh, bukan lagi setengah-setengah.

“Sekarang kalau bicara ekspansi ke luar Jawa, kami lebih komprehensif. Bukan cuma bangun tipis-tipis seperti sebelumnya,” ia menegaskan.

Joy Wahjudi menilai pasar di luar Jawa masih sangat kompetitif, karena masyarakat masih membutuhkan alternatif layanan. Di saat bersamaan, kebutuhan akses data mereka cukup tinggi, karena antusiasme mereka memasuki dunia digital.

Khusus untuk wilayah Lampung, komitmen membangun jaringan 4G LTE yang komprehensif diwujudkan dengan menambah infrastruktur dan memodernisasi jaringan yang sudah ada. Tentunya dibutuhkan anggaran belanja modal (capex) yang lebih tinggi.

“Kami meningkatkan capex tahun ini menjadi Rp 8 triliun, di mana 80 persennya untuk membangun jaringan,” Joy menuturkan.

Setelah Lampung, ada empat titik berikutnya yang akan dibangun secara komprehensif. Ada satu titik di Sumatera, satu titik di Kalimantan, dan dua titik di Sulawesi.

Diharapkan, jaringan internet cepat Indosat Ooredoo mampu membuka banyak kesempatan bagi masyarakat luar Jawa, mulai dari sektor ekonomi, pendidikan, sosial, serta aspek kehidupan secara keseluruhan.