Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lazada Komentari Fenomena Ponsel Gaib di Indonesia

Menanggapi fenomena tersebut, pihak Lazada Indonesia selaku e-commerce yang getol menggelar flash sale untuk penjualan ponsel mengatakan, tidak pernah dengan sengaja membatasi stok barang sehingga hanya berjumlah sedikit dan cepat habis.

"Kami tak pernah sengaja membatasi, misalnya hanya dua atau tiga digit. Pasti kami stok ribuan jumlahnya," ujar CMO Lazada Indonesia Achmad Alkatiri ketika ditemui KompasTekno di sela acara pengumuman program Lazada Puasale di Jakarta, Selasa (22/5/2018).

Achmad mengaku tak bisa menguraikan berapa persisnya stok yang disiapkan untuk masing ponsel di gelaran flash sale. Hal tersebut, menurut dia, tergantung dari kesepakatan dengan tiap vendor perangkat rekanan.

"Itu bukan gaib," tukas Achmad. "Kami ada banyak stok, tapi kuasa soal berapa banyak stok yang disiapkan untuk hari itu ada di tangan temen-teman brand," kata Achmad.

Algoritma anti-reseller

Achmad mengatakan pihaknya masih belum mengetahui ada atau tidaknya permainan tengkulak tersebut di ajang flash sale. Dia berjanji akan melakukan tindak lanjutnya.

Yang jelas, menurut dia, Lazada menerapkan algoritma khusus untuk mencegah skema pemborongan barang oleh pihak-pihak tertentu.

Algoritma inilah, lanjut Achmad, yang menyebabkan pembelian sering dibatalkan sepihak (cancel) oleh Lazada, apabila si pembeli bersangkutan terendus hendak memborong.

Algoritma Lazada sanggup melacak pembelian oleh orang yang sama. Misalnya, meskipun menggunakan akun berbeda, tapi apabila alamat pengirimannya sama maka akan dianggap sebagai indikasi memborong.

"Yang di-cancel itu biasanya yang order lebih dari satu. Kami ini fokusnya untuk end consumer, bukan reseller. Makanya, kalau ada yang ngomel cancel, itu most likely order lebih dari satu," tandas Achmad.

https://tekno.kompas.com/read/2018/05/23/10151737/lazada-komentari-fenomena-ponsel-gaib-di-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke