Snapdragon 710 Dirilis, Ponsel Murah Jadi Lebih "Cerdas"

Snapdragon 710 dibuat dengan arsitektur 10 nm. Artinya, prosesor ini bakal memiliki efisiensi daya dan tenaga yang cukup tinggi. Prosesor ini juga hadir dengan multi-core AI Engine membuat ponsel bisa mempelajari kebiasaan penggunanya lewat kecerdasan buatan.

"Dengan memiliki kemampuan utama kecerdasan buatan (AI) dan performa yang tinggi. Prosesor ini didesain untuk membuat produk menjadi asisten pribadi yang paling canggih," ungkap Vice President Product Management Qualcomm Technologies, Kedar Kondap sebagaimana diberitakan ZDNet, Kamis (24/5/2018).

Ia melanjutkan bahwa prosesor ini akan bisa memaksimalkan kemampuan kamera pada ponsel dengan memanfaatkan kecerdasan buatan. Bahkan prosesor teranyar ini diklaim bakal bisa membawa fitur-fitur terkini yang biasanya ada pada ponsel premium seperti AR Emoji atau Face ID.

Snapdragon 710 akan menjadi prosesor pertama di seri 700. Tentu sesuai penamaannya, kecanggihan prosesor ini akan lebih baik dari seri 400 maupun 600. Jeroan ini sudah memiliki modem LTE X15 yang membuat perangkat bisa mendapat kecepatan download hingga 800 Mbps.

Chipset yang didukung oleh GPU Adreno ini juga telah dilengkapi dengan prosesor gambar Spectra 250. Fitur ini akan berguna untuk menciptakan efek bokeh buatan dengan lebih halus, cepat dan presisi.

Selain itu prosesor ini juga dapat memutar video beresolusi 4K dan bisa menghemat daya sampai 40 persen selama penggunaan. Snapdragon 710 juga telah mendukung Quick Charge 4+ yang akan bisa mengisi daya baterai hingga 50 persen hanya dalam waktu sekitar 15 menit.

Snapdragon 710 diperkirakan akan bisa digunakan pada ponsel-ponsel menengah mulai kuartal kedua tahun ini atau sekitar bulan Juli 2018.