Menjelang perilisannya, foto Vivo V11 pun beredar di internet. Tak tampak fingerprint scanner secara fisik di sisi belakang maupun depan perangkat.
Menurut desas-desus, fingerprint scanner itu disembunyikan di bawah layar atau diistilahkan in-display. Fitur ini memang telah menjadi tren perangkat premium tahun ini.
Selain soal fingerprint scanner, bocoran wujud Vivo V11 juga memperlihatkan desain notch yang mungil serupa tetesan air (waterdrop) untuk mematrikan kamera depan. Layarnya sudah full-screen sehingga tampak luas dan bersih.
Bukan cuma desain, bocoran Vivo V11 juga menyangkut spesifikasi yang dibenamkan. Perangkat menengah ke bawah ini disebut-sebut mengandalkan chip Snapdragon 660, dipadankan dengan RAM 6 GB dan memori internal 128 GB.
Layarnya berukuran jumbo, yakni 6,41 inci dengan resolusi 1080 x 2430 piksel pada rasio 19,5:9. Sistem operasinya berjalan dengan OS Android Oreo 8.1 dengan kapasitas baterai 3.400 mAh.
Kesahihan informasi ini belum dikonfirmasi oleh Vivo. Benar tidaknya baru bisa dipastikan sekitar dua pekan dari sekarang.
https://tekno.kompas.com/read/2018/08/20/11310087/penampakan-vivo-v11-poni-mungil-dan-fingerprint-di-layar-