Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Hoaks Kecelakaan Lion Air JT 610 beserta Klarifikasinya

Sayangnya, seperti rentetan bencana-bencana sebelumnya, banyak pihak yang memanfaatkan momen duka ini untuk menyebar kabar bohong alias hoaks.

Di saat pihak berwenang seperti SAR, TNI AL, dan KNKT terus berupaya menyisir lokasi jatuhnya pesawat untuk mencari puing pesawat dan korban, oknum "iseng" justru menyebarkan hoaks yang tak jarang meresahkan.

Setidaknya, KompasTekno menemukan empat hoaks yang tersebar di berbagai platform media sosial sejak Senin (29/10) kemarin. Berikut adalah hoaks yang beredar dan telah

1. Foto bangkai pesawat terbelah

Tersebar siaran berantai di beberapa platform media sosial yang menyebutkan bangkai pesawat yang tertera di gambar tersebut adalah bodi pesawat Lion Air JT 610.

Bodi pesawat digambarkan terbelah menjadi dua dan terlihat beberapa orang yang sedang berusaha mengevakuasi.

Namun, kabar itu disanggah Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penangggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho melalui akun Twitter-nya.

Hingga Selasa (30/10/2018) pagi, badan pesawat Lion Air JT 610 masih belum ditemukan.

2. Video pesawat tergelincir di laut

Salah satu video yang beredar di Facebook menampilkan sebuah pesawat yang tergelincir di atas permukaan laut. Pesawat dalam video itu diklaim sebagai Lion Air JT 610 dengan judul "Detik Jatuhnya Pesawat Lion Air", yang disebut direkam oleh salah satu nelayan.

Beradasarkan penelusuran laman Facebook Indonesia Hoaxes, gambar tersebut terbukti hoaks.
Kebenarannya adalah pesawat itu merupakan pesawat Ethiopian Airlines Flight 961 yang mengalami kecelakaan pada 1996.

Video itu sejatinya adalah potongan video dari YouTube dengan judul "Hijacked Plane Disaster-Water Crash Landing" yang sudah diunggah tahun 2014 lalu.

Narasi yang tersebar bersama video ini adalah kepanikan penumpang Lion Air JT 610. Namun Sutopo kembali meluruskan bahwa video tersebut bukan berasal dari salah satu penumpang Lion Air JT 610, melainkan dari pesawat Lion Air JT 353.

Kepala Biro Humas Kementrian Komunikasi dan Informasi Ferdinandus Setu juga mengatakan bahwa video tersebut adalah hoaks.

"Video situasi di dalam pesawat yang beredar itu termasuk hoaks," ujar Ferdinandus.

4. Foto penumpang menggunakan masker oksigen

Selain video, foto yang diklaim detik-detik terakhir pesawat Lion Air JT 610 sebelum mengalami kecelakaan juga tersebar. Dalam foto itu, beberapa penumpang tampak mengambil foto selfie saat mengenakan masker oksigen.

Sutopo kembali mengatakan bahwa foto tersebut tidak berasal dari penumpang Lion Air JT610, tetapi kondisi penumpang pesawat Sriwijaya Air saat mengalamai turbulensi beberapa waktu lalu.

"Foto selfie yang diduga korban di pesawat Lion Air JT 610 ini merupakan hoaks," ujar Ferdinandus dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno pada Senin (29/10/2018).

Ferdinandus menambahkan, saat ini Kemenkominfo tengah mencoba mencari tahu sumber unggahan tersebut melalui mesin pengais konten.

Imbauan Kominfo

Kominfo, dalam keterangan resminya, juga telah mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan hoaks terkait kecelakaan pesawat Lion Air JT 610. Segala infromasi yang tidak berasal dari pihak berwenang tidak diperkenankan untuk disebarluaskan.

Pun dengan foto-foto korban dari musibah tersebut, tidak dibenarkan untuk disebar di media sosial.

"Kami ingatkan kembali bahwa setiap aktivitas kita di ruang siber (cyber space), termasuk aktivitas mendistribusikan, mentransmisikan dan membuat dapat diaksesnya Informasi hoaks diatur dengan UU RI No. 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)," tulis Kemenkominfo.

https://tekno.kompas.com/read/2018/10/30/12155697/4-hoaks-kecelakaan-lion-air-jt-610-beserta-klarifikasinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke