Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rentetan Alasan untuk Beli Galaxy S10

KOMPAS.com - Di ajang tahunan "Galaxy Unpacked", Samsung secara resmi memperkenalkan flagship terbarunya, Galaxy S10. Ada tiga model yang diperkenalkan yakni Galaxy S10 reguler, Galaxy S10e, dan Galaxy S10+.

Ketiganya memiliki spesifikasi dan harga yang berbeda. Galaxy S10e menjadi model paling murah dengan spesifikasi paling sederhana. Sementara Galaxy S10+ jadi varian premium dan paling mahal.

Ketiga ponsel ini membawa serangkaian inovasi dan keunggulan yang memikat. KompasTekno merangkum fitur-fitur andalan di seri Galaxy S10, S10+, dan S10e, sebagai alasan pendukung bagi Anda yang berminat memiliki salah satunya.

Layar "berlubang" Infinity-O

Layar ini sudah diperkenalkan di seri Galaxy A8s dan Galaxy A9 Pro yang khusus untuk pasar China dan Korea Selatan. Galaxy S10 menjadi smartphone Samsung di pasaran global pertama yang mengadopsi layar dengan lubang bulat kecil tersebut.

Lubang itu merupakan wadah kamera depan. Dengan layar ini, bezel bagian atas ponsel bisa dipangkas menjadi lebih tipis karena kamera depan dibenamkan di dalam layar.

Tiga Kamera

Khusus untuk model Galaxy S10 dan Galaxy S10+, terdapat konfigurasi tiga kamera pada bagian punggung. Baik Galaxy S10 maupun S10 Plus mengusung kamera ultra wide-angle, wide-angle dan dual-aperture telephoto. Masing-masing memiliki sensor 16 megapiksel, 12 megapiksel, dan 12 megapiksel secara berurutan.

Sensor sidik jari ultrasonik

Galaxy S10 dan S10+ memiliki sensor sidik jari yang dibenamkan pada bagian layar. Sensor ini menggunakan teknologi ultrasonik untuk memindai sidik jari pengguna.

Sensor ini dapat memancarkan gelombang yang kemudian memantul pada sidik jari pengguna sehingga menghasilkan pola 3D. Dengan begitu, sensor dapat bekerja lebih cepat, akurat dan lebih aman.

Reverese wireless charging

Satu keunikan lain pada jajaran Galaxy S10 yakni adanya fitur Wireless Powershare. Fitur ini menjadikan ponsel layaknya sebuah powerbank yang dapat mengalirkan daya pada perangkat lain.

Tapi uniknya fitur ini menggunakan koneksi wireless untuk mengalirkan daya. Mekanismenya, perangkat yang ingin di-charge cukup ditempelkan pada bagian punggung Galaxy S10.

Kamera selfie "kembar"

Keunggulan ini hanya hadir pada model Galaxy S10 Plus. Ponsel ini memiliki dua kamera depan yang berfungsi untuk membuat efek bokeh saat digunakan dalam mode portrait.

Dengan kamera ganda ini, efek bokeh yang ditampilkan benar-benar berasal dari lensa, bukan dari hasil olah perangkat lunak yang kerap meleset.

Chipset Snapdragon 855 dan Exynos 9820

Jajaran Galaxy S10 juga mengandalkan chipset keluaran terbaru dari Qualcomm yakni Snapdragon 855. Namun biasanya hanya wilayah tertentu saja yang mendapat jatah prosesor ini.

Untuk lini Galaxy di Indonesia, biasanya mendapat versi chipset Exynos. Tapi, chipset Exynos yang digunakan pun keluaran terbaru yakni Exynos 9820.

WiFi 6

Lini Galaxy S10 memiliki konektivitas yang diklaim lebih mumpuni dari seri-seri sebelumnya. Ponsel ini sudah menduung Wifi 6 yang diklaim punya kecepatan 20 persen lebih cepat dari Galaxy S9.

WiFi ini juga lebih kencang meski digunakan dalam suasana yang ramai seperti di ruang-ruang publik.

Penyimpanan 1 TB

Khusus untuk model Galaxy S10 Plus, Samsung membenamkan penyimpanan dengan kapasitas paling besar untuk sebuah smartphone saat ini. Galaxy S10 Plus memiliki penyimpanan internal mencapai 1 TB.

https://tekno.kompas.com/read/2019/02/23/13010057/rentetan-alasan-untuk-beli-galaxy-s10

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke