Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bos Sebut Galaxy Fold Laku 1 Juta Unit, Samsung Buru-buru Revisi

Saat konferensi TechCrunch Disrupt di Berlin, Presiden Samsung Elektronics, Sohn Young-Kwon mengutarakan bahwa Samsung Galaxy Fold terjual 1 juta unit.

"Intinya, kami menjual (satu) jutaan unit... ...ada jutaan orang yang ingin memiliki produk seharga Rp 30 jutaan ini," tutur Young-Kwon.

Kemudian dalam keterangan resminya, dikutip KompasTekno dari GSMArena, Minggu (15/12/2019), Samsung menulis kemungkinan Young-Kwon salah sebut, yang dimaksudnya adalah target awal penjualan Galaxy Fold untuk tahun ini.

Samsung juga menyebut bahwa maksud Young-Kwon adalah menekankan bahwa penjualan smartphone lipat pertama perusahaan belum mencapai 1 juta unit.

Analis sendiri memprediksi bahwa smartphone layar lipat Samsung itu akan terjual antara 400.000 hingga 500.000 unit pada 2019 ini. Namun Samsung masih belum memaparkan seberapa banyak target penjualan Galaxy Fold.

Sebelumnya, Presiden dan kepala strategi Samsung Electronics Sohn Young-Kwon menyatakan bahwa perusahaan telah menjual satu juta smartphone Galaxy Fold sejak diluncurkan pada September.

“Samsung telah menjual satu juta unit produk ini. Ada satu juta orang yang ingin menggunakan produk ini seharga Rp 30 jutaan," tuturnya.

Samsung Galaxy Fold secara resmi dikenalkan Samsung di ajang MWC 2019 pada Januari 2019, dan berencana untuk memulai penjualannya pada bulan April.

Namun, setelah diketahui bahwa engselnya membutuhkan perbaikan dan lapisan pelindung atas dari Infinity Flex Display harus didesain ulang, perusahaan harus menunda penjualan perangkat.

Akhirnya, setelah melalui perbaikan unit, Samsung selesai melakukan penyempurnaan pada akhir Juli, dan mulai mengirimkan ponselnya pada akhir September setelah semua kualifikasi ulang dilakukan.

https://tekno.kompas.com/read/2019/12/15/11030007/bos-sebut-galaxy-fold-laku-1-juta-unit-samsung-buru-buru-revisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke