Dell Pamer Laptop dengan Layar Lipat dan Tanpa Keyboard

KOMPAS.com - Produsen laptop asal AS, Dell memamerkan dua laptop unik dalam Consumer Electronic Show (CES) 2020 yang digelar di Las Vegas, Amerika Serikat, pekan ini.

Kedua laptop purwarupa berjuluk Concept Ori dan Concept Duet tersebut hadir tanpa papan ketik alias keyboard. Sebagai gantinya, ada layar yang menutupi bagian bawah tempat di mana papan ketika biasanya berada. Tapi jenis layar ini berbeda antara kedua laptop.

Seperti namanya, Concept Ori merupakan laptop yang bisa dilipat jadi dua bagian layaknya kertas origami. Ini karena layarnya menggunakan panel fleksibel yang bisa ditekuk, layaknya ponsel lipat.

Mekanisme lipatannya sendiri mirip dengan Thinkpad X1 Fold besutan Lenovo yang sempat diperkenalkan sekitar Mei 2019 lalu.

Ketika layar perangkat berukuran setara laptop13 inci (resolusi QHD Plus) ini dilipat dengan orientasi portrait, layar bagian atas akan menjadi layar utama, sementara layar di bagian bawah akan menampilkan sebuah keyboard virtual untuk dipakai mengetik.

Sementara, jika layar Concept Ori dibentangkan orientasi landscape, laptop bakal berubah menjadi serupa tablet raksasa yang bisa digunakan untuk beragam hal, seperti menggambar, multi-tasking, hingga membaca buku.

Sayangnya, Dell tidak bisa memastikan apakah perangkat ini bakal dijual ke pasaran atau tidak. Spesifikasi Concept Ori pun masih misteri.

Concept Duet

Berbeda dengan Concept Ori, Concept Duet hadir dengan desain yang lebih konvensional dengan menggunakan dua panel display, alih-alih layar lipat.

Laptop ini mirip Surface Neo yang diperkenalkan oleh Microsoft bebrapa waktu lalu.

Kedua layarConcept Duet berukuran 13,4 inci (resolusi Full HD Plus) dan disambungkan dengan engsel yang mampu memutar 360 derajat.

Bagian belakang kedua layar pun bisa dibuat saling memunggungi sehingga bagian depan dan laptop seolah tertutup layar ,sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Slashgear, Selasa (7/1/2020).

Meski mekanismenya berbeda dengan Concept Ori, salah satu layar di laptop tersebut juga bisa menampilkan keyboard virtual dan bisa dipakai untuk multi-tasking, baik dalam orientasi portrait maupun landscape.