Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berkat 5G, Penjualan Smartphone Diprediksi Meningkat pada 2020

KOMPAS.com - Pasaran perangkat smartphone secara global tahun lalu terbilang lesu. Bahkan, laporan dari firma peneliti Gartner memaparkan bahwa penjualan smartphone di tahun 2019 turun 2 persen dibanding tahun sebelumnya.

Kini, Gartner memperbarui risetnya dan memprediksi bahwa penjualan smartphone di 2020 ini bakal meningkat sekitar 1,7 persen dibanding tahun 2019, dengan angka penjualan yang ditaksir mencapai 1,77 miliar unit.

Menurut Gartner, peningkatan angka penjualan ini dipengaruhi oleh pertumbuhan pasar smartphone di China dan di beberapa negara berkembang di kawasan Asia Pasifik, berikut ponsel 5G yang makin ramai beredar di pasaran.

"Ketersediaan ponsel 5G yang meningkat akan mendongkrak angka penggantian ponsel, yang kemudian membuat angka pengiriman global kembali tumbuh pada 2020," tulis Senior Sesearch Director Gartner Ranjit Atwal dalam laporannya.

Adopsi ponsel 5G diperkirakan akan terus mengalami peningkatan seiring dengan menurunnnya harga dan meluasnya cakupan layanan seluler generasi kelima itu.

Dihimpun KompasTekno dari Gartner.com, Kamis (23/1/2020), ponsel 5G diprediksi bakal berkontribusi sekitar 12 persen dari angka penjualan smartphone di 2020.

Meski terbilang kecil, proporsi kontribusi ponsel 5G bakal meningkat terus hingga mencapai kisaran 43 persen pada 2022.

"Pasar smartphone (5G) sendiri akan mengalami peningkatan lebih lanjut pada tahun 2023, ketika ponsel 5G akan berkontribusi sekitar 50 persen terhadap angka penjualan," imbuh Ranjit.

Kendati demikian, Gartner menaksir bahwa penjualan smartphone global secara keseluruhan  bakal kembali lesu pada 2022, dengan angka penjualan 1,75 miliar unit atau berkurang sekitar 20 juta unit dibanding tahun 2020.

https://tekno.kompas.com/read/2020/01/23/13070057/berkat-5g-penjualan-smartphone-diprediksi-meningkat-pada-2020

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke