Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

100.000 Pegawai Google di AS Diminta Kerja dari Rumah karena Wabah Corona

Kali ini induk perusahaan Google, Alphabet, mengambil langkah antisipatif dalam menyikapi persebaran virus tersebut.

Alphabet meminta sebanyak sekitar 100.000 pegawai Google di negara bagian Carolina Utara, Amerika Serikat, untuk bekerja dari rumah.

"Sebagai langkah perlindungan untuk Alphabet dan komunitas yang lebih luas, kami merekomendasikan Anda bekerja dari rumah, jika memungkinkan," kata Chris Rackow, Wakil Presiden Keamanan Global Google melalui sebuah email.  

Semua karyawan di kantor tersebut disarankan untuk bekerja secara remote hingga 10 April mendatang. Secara keseluruhan, ada sebanyak 11 kantor Google yang mendapat rekomendasi ini.  

Kebijakan serupa sebelumnya juga telah diterapkan pada karyawan Google yang berada di wilayah Seattle, Washington, Amerika Serikat. 

Dalam email-nya Chris mengatakan bahwa pihak Google tengah memantau situasi dan kondisi yang berkembang. Ia juga mengatkan akan terus memperbarui timeline sesuai dengan kebutuhan.

Kebijakan tersebut diambil bukan tanpa sebab. Di Amerika Serikat, kasus virus corona telah mencapai angka 900 kasus dan 30 di antaranya meninggal dunia. 

Selain langkah pencegahan, Google juga mengumumkan tengah menggalang dana untuk para pegawai paruh waktu yang jam kerjanya ikut terpotong karena kebijakan tersebut.

Dirangkum KompasTekno dari CNN, Rabu (11/3/2020), sekolah dan universitas di Amerika Serikat, kini telah mengalihkan kegiatan belajar mengajar mereka secara online. 

Sejumlah ajang bertaraf internasional yang digelar di Amerika Serikat pun harus dibatalkan demi mencegah persebaran virus tersebut.

Salah satu acara besar yang dibatalkan adalah Google I/O. Ajang tahunan ini mempertemukan para pengembang aplikasi dari seluruh dunia ini harus batal digelar. Google I/O awalnya direncanakan digelar pada 12 Mei 2020 mendatang.

Selain Google, Twitter juga telah memberlakukan kebijakan serupa. Twitter meminta sekitar 5.000 karyawannya di seluruh dunia untuk bekerja dari rumah.

Menurut Chief of HR Twitter, Jennifer Christie, langkah ini diambil untuk meminimalisasi kontak antar-karyawan dan mengurangi risiko penularan virus Covid-19.

https://tekno.kompas.com/read/2020/03/11/20500057/100.000-pegawai-google-di-as-diminta-kerja-dari-rumah-karena-wabah-corona

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

2 Turis Australia Buru-buru Tinggalkan Bali Setelah Temukan AirTag di Tas Mereka

2 Turis Australia Buru-buru Tinggalkan Bali Setelah Temukan AirTag di Tas Mereka

Gadget
 Pre-order Oppo Find N2 Flip Dibuka 1 April di Indonesia, Benefit hingga Rp 4 Juta

Pre-order Oppo Find N2 Flip Dibuka 1 April di Indonesia, Benefit hingga Rp 4 Juta

Gadget
Harga Xiaomi Redmi Watch 3, Redmi Buds 4, Buds 4 Pro di Indonesia

Harga Xiaomi Redmi Watch 3, Redmi Buds 4, Buds 4 Pro di Indonesia

Gadget
Gerutu Donald Trump di Truth Social Usai Didakwa Menyuap Bintang Porno

Gerutu Donald Trump di Truth Social Usai Didakwa Menyuap Bintang Porno

e-Business
3 Game Gratis PS Plus April 2023, Ada 'Meet Your Maker' yang Baru Akan Dirilis

3 Game Gratis PS Plus April 2023, Ada "Meet Your Maker" yang Baru Akan Dirilis

Software
Xiaomi Curved Gaming Monitor 30 Inci dan Robot Vacuum E10 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Xiaomi Curved Gaming Monitor 30 Inci dan Robot Vacuum E10 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
Blibli Buka 4 Gerai Apple Store di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Semarang

Blibli Buka 4 Gerai Apple Store di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Semarang

e-Business
Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal Hadir di Microsoft Flight Simulator 2020

Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal Hadir di Microsoft Flight Simulator 2020

Software
Nokia Umumkan Antarmuka Baru Bernama PureUI, Begini Desainnya

Nokia Umumkan Antarmuka Baru Bernama PureUI, Begini Desainnya

Software
Pameran Game Terbesar Dunia E3 Batal Digelar

Pameran Game Terbesar Dunia E3 Batal Digelar

Software
Harga dan Spesifikasi Redmi Note 12 di Indonesia

Harga dan Spesifikasi Redmi Note 12 di Indonesia

Gadget
Pemilik HP RAM 1 GB Kini Bisa Main PUBG Lagi

Pemilik HP RAM 1 GB Kini Bisa Main PUBG Lagi

Software
Trio iPhone 13 Jadi HP Paling Laris di Kandang Xiaomi, Oppo, dkk

Trio iPhone 13 Jadi HP Paling Laris di Kandang Xiaomi, Oppo, dkk

e-Business
[POPULER TEKNO] - Saat Akun Instagram FIFA Diserbu Netizen Indonesia | Redmi Note 12 Series Resmi Meluncur di Tanah Air

[POPULER TEKNO] - Saat Akun Instagram FIFA Diserbu Netizen Indonesia | Redmi Note 12 Series Resmi Meluncur di Tanah Air

Internet
Arti Istilah “Bombastic Side Eye” yang Sering Digunakan di Medsos

Arti Istilah “Bombastic Side Eye” yang Sering Digunakan di Medsos

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke