Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Software dan Kamera yang Dipakai Jokowi untuk Rapat Jarak Jauh

Presiden Joko Widodo pun akhir pekan lalu mengimbau agar masyarakat kerja, belajar, dan beribadah di rumah.

Imbauan itu diulangnya pada Senin (16/3/2020) kemarin, lewat foto Jokowi di tengah-tengah aktivitas video conferencing di Istana Bogor, Jawa Barat. Gambar diunggah ke akun resmi Jokowi di Instagram.

“Saya menggelar rapat jarak jauh dengan jajaran Kabinet Indonesia Maju. Saya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Bapak Wakil Presiden, para menteri dam pejabat setingkat menteri di kantor masing-masing atau di mana saja berada,” tulis keterangan yang menyertai unggahan tersebut.

Dalam foto, Jokowi tampak duduk di sebuah kursi, menghadap layar televisi atau monitor berukuran besar. Di depan televisi terdapat sebuah kamera yang ditegakkan dengan perangkat tripod.

Saat dihubungi oleh KompasTekno, Selasa (17/3/2020), Logitech Indonesia Video Collaboration Lead Bayu Eko Susetio mengatakan bahwa kamera dalam foto unggahan akun Instagram Jokowi adalah Logitech ConferenceCam CC3000e yang pertama kali diperkenalkan pada awal 2014.

Kamera video conference yang dioptimalkan untuk konferensi workgroup hingga sepuluh orang ini sanggup menyiarkan video streaming beresolusi 1080p dengan kebutuhan bandwidth internet 650 Kbps.

“Seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Keuangan, Dirjen Pajak, dan lain-lain,” ujarnya melalui pesan singkat.

Logitech ConferenceCam CC3000e dipasarkan dalam paket All-in-One HD Video and Audio Conferencing System dengan banderol mencapai belasan juta rupiah, namun kini tak dijual lagi.

“Sudah EOL (end-of life),” imbuh Bayu.

Logitech kini memiliki tawaran perangkat-perangkat serupa yang lebih baru, seperti PTZ 2 Pro dan seri Rally yang sama-sama merupakan kamera video conference.

Zoom mampu mengakomodir hingga ratusan partisipan dalam video conference. Perusahaan ini juga menyediakan layanan khusus untuk kalangan pemerintahan dengan keamanan yang ditingkatkan lewat enkripsi end-to-end.

Di luar kamera dan software, untuk melakukan video conference masih diperlukan beberapa alat lain, termasuk layar televisi atau monitor, pengeras suara, serta komputer desktop atau laptop.

Dukungan operator seluler untuk kerja dari rumah

Menanggapi seruan dari pemerintah, setelah rapat koordinasi dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, operator seluler di Indonesia menyatakan komitmen mendukung kebijakan work from home (WfH) dengan sejumlah cara.

“Di antaranya, penyediaan bandwidth dan kualitas layanan dengan baik, penangkalan berita hoaks, dan insentif lainnya,” kata Johnny dalam konferensi pers di kantor Kemenkominfo, Senin (16/3/2020).

Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro yang turut hadir dalam konferensi pers mengatakan telah menyiapkan jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik akibat banyaknya pengguna yang bekerja atau belajar dari rumah. Namun ia tidak menyebutkan detail berapa kapasitas yang disiapkan.

"Kami jamin di (tim) network persiapkan sebaik mungkin untuk mengantisipasi lonjakan trafik. Karena kami sudah punya datanya, penggunaan rata-rata berapa, kalau ada lonjakan berapa kami sudah hitung," jelas Setyo.

Senada dengan Telkomsel, melalui keterangan resminya, XL Axiata juga menyiapkan jaringan yang memadai di semua wilayah layanan. Mereka juga menyiagakan tim jaringan yang siaga selama 24 jam.

Jika memang terjadi peningkatan trafik yang signifikan, XL Axiata akan meningkatkan kapasitas jaringan.

I Gede Darmayusa, (plt) Chief Teknologi Officer XL Axiata mengatakan hingga saat ini, kapasitas jaringan XL Axita masih bisa menampung kenaikan trafik yang terjadi.

"Peningkatan trafik memang mulai terlihat seiring dengan terus meningkatnya pembicaraan mengenai wabah virus corona di Indonesia dalam beberapa hari terakhir, yang kemudian mulai berkembang wacana untuk bekerja dari rumah dan juga diliburkannya sekolah di berbagai provinsi," jelas Gede.

Gede memperkirakan kenaikan trafik layanan data XL Axiata sekitar 10-15 persen dibanding hari-hari biasa.

Baru imbauan

Selain Presiden, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah mengimbau perusahaan-perusahaan di Ibu Kota untuk menerapkan kebijakan bekerja dari rumah untuk para karyawannya.

Imbauan itu disampaikan lewat Surat Edaran Nomor 14/SE/2020 tentang Imbauan Bekerja di Rumah yang diterbitkan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKi Jakarta Andri Yansyah, Minggu (15/3/2020).

Meski demikian, seperti halnya seruan dari Presiden, work from home baru sebatas ajakan, bukan ketentuan yang mesti diikuti. “Iya, sifatnya hanya imbauan,” ujar Andri saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Senin (16/3/2020).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun sempat memgeluarkan kebijakan untuk membatasi transportasi umum dalam rangka membatasi penyebaran Covid-19 di kalangan masyarakat Ibu Kota.

Imbauan pemerintah yang terkesan tidak sejalan dengan sektor swasta ini menuai kritik dari sejumlah warganet lantaran kekacauan yang sempat timbul di Jakarta.

“Karena, work from home hanya sebatas imbauan. Ayo Pak @Jokowi wajibkan saja! Perintahkan semuanya work from home!,” kicau seorang pengguna Twitter dengan handle @mas_bintang.

https://tekno.kompas.com/read/2020/03/17/13280057/ini-software-dan-kamera-yang-dipakai-jokowi-untuk-rapat-jarak-jauh

Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke