Jelang Lebaran, Telkomsel Perkuat Jaringan untuk Silaturahim Online

Dalam rapat bersama Menkominfo Johnny G Plate pada Jumat (22/5/2020), Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan bahwa Telkomsel memastikan kesiapan seluruh aset terbaik yang dimiliki.

Aset-aset itu termasuk karyawan, produk dan layanan, hingga infrastruktur jaringan, dalam menghadapi momen pengujung bulan Ramadhan hingga saat perayaan Idul Fitri, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan pergerakan trafik komunikasi yang akan terjadi.

Terlebih dengan adanya perubahan cara silaturahim, mengikuti imbauan pemerintah agar masyarakat tidak melakukan mudik, dan memaksimalkan pemanfaatan teknologi telekomunikasi berbasis broadband untuk tetap terhubung dengan keluarga.

"Hal tersebut dilakukan guna menjaga kenyamanan pelanggan dalam merayakan Lebaran bersama keluarga dan kerabat, walau pandemi Covid-19 memaksa sebagian masyarakat harus terpisah jarak dan bersilaturahim secara virtual," kata Setyanto dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Sabtu (23/5/2020).

Perkuat area residensial

Dalam telekonferensi sebelumnya, pria yang akrab disapa Anto itu mengatakan, pada momen Ramadhan dan Idul Fitri 2020, Telkomsel memprediksi bahwa akan ada lonjakan trafik sekitar 20 persen.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, ia mengatakan bahwa Telkomsel bakal mengoptimasi jaringan di 436 titik (point of interest/POI) yang diprediksi akan ramai pelanggan.

Terdapat 309 titik dari 436 titik POI tersebut bakal difokuskan di area residensial, yaitu area apartemen dan perumahan yang padat populasi di seluruh Indonesia.

Kemudian, optimasi kualitas jaringan juga bakal dilakukan di 58 titik POI di Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 di seluruh penjuru Tanah Air.

Untuk transportasi, Telkomsel bakal tetap mengamankan 38 titik POI area transportasi utama di tiap-tiap provinsi, seperti bandara dan pelabuhan, serta 31 titik POI untuk area logistik demi kemudahan distribusi barang pokok dan alat-alat kesehatan.

Ada pun jaringan Telkomsel di sejumlah titik POI di jalur tol sepanjang lebih kurang 16.000 km yang terbentang di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan juga bakal ditingkatkan kualitasnya untuk menjaga layanan komunikasi di jalur transportasi dan distribusi tetap aman.

Menkominfo Johnny Plate mengatakan bahwa pandemi telah mengubah interaksi sosial secara fisik menjadi berpindah ke platform virtual.

"Sehingga, kesiapan jaringan telekomunikasi harus berlangsung secara berkelanjutan sebagai bagian dari kenormalan baru dalam kehidupan masyarakat," kata Johnny.