Google dan Samsung Perbaiki "Bug" Foto Danau yang Bikin Android Crash

Kabar tersebut diketahui dari sebuah diskusi di forum Android Open Source Project (AOSP).

Seorang perwakilan Google bernama Wu Ahan, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang berdiskusi untuk menemukan solusi dari bug tersebut. 

"Terima kasih atas kontribusinya, kami memiliki solusi internal yang saat ini sedang dalam peninjauan," tulis Ahan. 

Kendati demikian, Google belum memberikan kabar pasti mengenai kapan solusi dari bug tersebut akan digelontorkan untuk para pengguna Android.

Senada dengan Google, Samsung pun tengah mengupayakan sebuah pembaruan untuk memperbaiki kesalahan tersebut.

Samsung mengonfirmasi akan meluncurkan perbaikan bug melalui pembaruan secara over-the-air, meski belum diketahui kapan pembaruan sistem tersebut akan digelontorkan.

Dirangkum KompasTekno dari Sammobile, Senin (8/6/2020), pabrikan asal Korea Selatan tersebut juga mengimbau para pemilik smartphone Android untuk menghindari penggunaan foto tersebut.

Sebelumnya, sebuah foto pemandangan matahari terbenam di atas danau dengan latar belakang pegunungan, menjadi viral dan diperbincangkan di dunia maya.

Sebab, ketika foto dipasang menjadi wallpaper ponsel Android, foto ini dilaporkan dapat membuat ponsel menjadi hang.

Informasi tersebut berasal dari pembocor andal Ice Universe melalui akun Twitter-nya, @UniverseIce.

Dalam sebuah kicauan, ia mengimbau kepada pengguna ponsel, khususnya pengguna Android, untuk tidak memasang foto "terkutuk" tersebut sebagai wallpaper atau lockscreen ponsel.

Meski belum diketahui secara pasti kenapa foto itu bisa membuat ponsel menjadi hang, namun beberapa teori menyebut bahwa spektrum warna pada foto inilah yang disebut menjadi sumber masalah.

Foto pemandangan tersebut dilaporkan memiliki color space (ruang warna) yang lebih besar daripada foto pada umumnya. Ketika foto dipasang menjadi wallpaper, hal ini lantas dapat membuat UI System pada ponsel menjadi crash.

Ice Universe sendiri menemukan bahwa foto "danau maut" yang diunduh dari media sosial Weibo asal China, tidak menyebabkan crash ketika dijadikan wallpaper.