Kakek di Samarinda Beli Ponsel untuk Cucu, Bayar dengan Sekarung Uang Receh

Diunggah melalui akun Instagram @wisataistimewa dan akun Tiktok @king_dewer, video tersebut memperlihatkan seorang kakek yang mengunjungi toko ponsel, dengan sebuah karung beras di genggamannya.

Kakek tersebut diketahui bernama Yatmin (62), yang merupakan warga Jalan Damanhuri, Gang 5, Samarinda Utara, Kalimantan Timur. Dalam kesehariannya, Yatmin berprofesi sebagai pemulung. Sedangkan istrinya bernama Lasinem (52) berjualan buah keliling.

Pada Sabtu (20/6/2020) lalu, Yatmin diketahui berniat untuk membelikan sebuah ponsel untuk cucunya, Satria Aprilia yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar.

Sedikit demi sedikit, Satria pun berhasil menyisihkan sejumlah uang logam dengan pecahan Rp 500 hingga Rp 1.000.

"Setiap hari dia (Satria) tabung Rp 1.000, Rp 2.000, sampai Rp 3.000, sisa jajannya," kata Yatmin.

Usaha keras Satria itupun membuahkan hasil. Setelah satu tahun menabung, Satria berhasil mengumpulkan sejumlah uang.

"Uang ini dikumpulkan selama satu tahun, saya tidak tahu berapa jumlahnya. Kemarin ketika ulang tahunnya, dia menyerahkan uang ini untuk dibelikan HP," tutur Yatmin.

Berbekal uang logam yang dimasukkan dalam karung, Yatmin kemudian mengunjungi konter ponsel yang berlokasi di Jalan Cendana, Samarinda. Setibanya di konter, petugas terkejut mengetahui niat Yasmin yang ingin membeli ponsel dengan sekarung uang logam.

"Saya awalnya kaget, pegawai saya panggil katanya ada kakek datang bawa uang recehan mau beli ponsel," ungkap pemilik konter, Rahman (26) kepada Kompas.com, Senin (22/6/2020)

Uang logam yang dibawa oleh Yatmin diperkirakan bernilai sebesar Rp 600.000. Meski tahu jumlah tersebut tidak cukup, namun Rahman rela menyerahkan sebuah ponsel Android seharga Rp 1,9 juta, beserta uang tunai senilai Rp 200.000 kepada Yatmin.

Menurut Rahman, ia mengaku merasa iba dan terharu mendengar kisah perjuangan yang telah dijalani oleh Yatmin.

“Kami belum hitung uang koin itu. Saya bilang ya sudah enggak masalah, terima saja. Terus kami kasih ponsel baru dan uang Rp 200.000,” aku Rahman.

Tak hanya itu, Rahman juga turut memberikan bantuan berupa sembako berisi beras, telur, dan minyak goreng kepada keluarga Yatmin. Sebelumnya, Rahman mengaku telah sering melihat Yatmin berlalu-lalang di depan konter miliknya.

Terlebih, sejak pertama kali dibukanya konter pada Februari 2020 lalu, Yatmin-lah yang membersihkan sisa-sisa barang di sekitar konter.