Kabar ini terendus dari halaman WABetaInfo yang kerap memberi bocoran tentang fitur-fitur WhatsApp dengan akurat.
Menu sistem keamanan WhatsApp yang semula menggunakan sensor sidik jari (fingerprint lock), nantinya akan beralih ke sensor pengenalan biometrik (biometric lock).
Sayangnya, belum diketahui kapan WhatsApp akan menggulirkan fitur ini bahkan dalam versi beta. Pihak WhatsApp sendiri masih belum mengeluarkan pernyataan resmi soal rencana untuk menghadirkan fitur keamanan ini untuk pengguna Android.
Sebelumnya, pada 2019 lalu, fitur biometrik sudah hadir lebih dulu untuk pengguna WhatsApp berbasis iOS.
Fitur tersebut memungkinkan pengguna dapat mengunci dan membuka aplikasi WhatsApp dengan wajah atau sidik jari, jika perangkat iPhone memiliki fitur Face ID atau Touch ID.
Setelah WhatsApp terkunci pada waktu yang telah ditentukan, pengguna diharuskan melakukan pemindaian Face ID atau Touch ID untuk membukanya kembali, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (4/11/2020).
Jika sedang tak ingin membuka WhatsApp, pengguna pun bisa membalas pesan dan menjawab telepon WhatsApp dari notifikasi di "Lock Screen", meskipun terlindungi teknologi biometrik ini.
Untuk menikmati fitur biometrik ini, pengguna dengan perangkat iOS bisa memperbarui WhatsApp ke versi terbaru melalui App Store.
https://tekno.kompas.com/read/2020/11/04/12130087/whatsapp-android-bakal-bisa-dikunci-pakai-wajah-
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan