Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Twitter Tutup Sementara Akun Milik Presiden AS Donald Trump

Akun Twitter dengan handle @realDOnaldTrump ditutup sementara setelah Presiden AS itu mengunggah twit yang dinilai berisi dukungan aksi kekerasan yang sedang berlangsung di tengah demonstrasi di Gedung Capitol (DPR/MPR AS), di Washington DC.

Twitter mengatakan, setelah menindaklanjuti situasi yang memanas di Washington, perusahaan mikroblogging itu meminta agar Trump menghapus tiga twit terbaru yang diunggah pada Rabu (6/1), karena dianggap melanggar kebijakan Integritas Sipil.

Twit-twit tersebut sebelumnya dilabeli Twitter sebagai twit yang menyesatkan. Awalnya, Twitter hanya membatasi agar twit tersebut tidak bisa di-reply (jawab), retweet, dan like (disukai).

Namun setelah itu, Twitter memutuskan untuk menangguhkan akun Twitter milik Donald Trump, karena alasan tersebut di atas.

"Itu artinya, akun @realDonaldTrump akan ditangguhkan selama 12 jam setelah penghapusan twit tersebut," tulis Twitter melalui akun @TwitterSafety.

Apabila twit yang dimaksud tidak juga dihapus oleh Trump, Twitter mengancam akan menangguhkan akun Donald Trump selamanya (permanen).

"Pelanggaran aturan Twitter di masa mendatang, termasuk melanggar Integritas Sipil kami atau ancaman kekerasan, akan mengakibatkan penangguhan permanen atas akun @realDonaldTrump," tulis Twitter.

Namun, Twitter khawatir akan adanya risiko yang lebih besar lagi dan berbahaya, apabila tidak melakukan penangguhan.

"Kami akan terus mengevaluasi situasi secara real time, termasuk memeriksa aktivitas di lapangan dan pernyataan yang dibuat Twitter," tulis tim Twitter Safety.

Dilaporkan Engadget, tiga twit yang dipermasalahkan telah hilang dari akun Twitter Donald Trump. Termasuk video yang dianggap menghasut kekerasan. YouTube juga telah menghapus pidato Donald Trump yang dimaksud dalam platformnya.

Kekacauan di gedung DPR/MPR AS terjadi setelah masa pendukung Trump berhasil merangsek ke dalam gedung Capitol. Dalam aksi ini, seorang wanita tewas ditembak dan puluhan demosntran lainnya luka-luka.

Kekisruhan ini membuat polisi memberlakukan jam malam pukul 18.00 di seluruh DC.

https://tekno.kompas.com/read/2021/01/07/08064277/twitter-tutup-sementara-akun-milik-presiden-as-donald-trump

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke