Nokia 5.4 Ancang-ancang Masuk Indonesia

KOMPAS.com - Pada 15 Desember 2020, HMD Global telah merilis ponsel terbarunya yaitu Nokia 5.4. Penerus dari Nokia 5.3 itu kemungkinan akan segera masuk ke Indonesia dalam waktu dekat.

Pasalnya, ponsel tersebut diketahui telah mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian.

Berdasarkan pantauan KompasTekno, Jumat (22/1/2021), di laman Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kemenperin, tertulis bahwa PT. Halo Mobile Device Indonesia mengantongi sertifikat dengan nilai TKDN sebesar 30,73 persen untuk telepon seluler dengan nomor model "Nokia TA-1337".

Setelah ditelusuri, kode tersebut tak lain mengacu pada Nokia 5.4. Dengan demikian, Nokia 5.4 telah memenuhi persyaratan yang diwajibkan pemerintah, di mana nilai TKDN ponsel 4G minimal 30 persen.

Spesifikasi Nokia 5.4

Nokia 5.4 memiliki layar seluas 6,67 inci dengan resolusi HD Plus. Di bagian pojok kiri atas, terdapat lubang yang menampung kamera selfie beresolusi 16 MP.

Pada bagian punggung ponsel, terdapat empat kamera yang ditampung dalam wadah berbentuk lingkaran. Di bawahnya, tertanam sensor pemindai sidik jari (fingerprint).

Keempat kamera belakang tersebut terdiri dari kamera utama 48 MP, kamera ultra-wide 5 MP, kamera macro 2 MP, dan kamera depth 2 MP.

Soal jeroan, ponsel ini ditenagai oleh chip Qualcomm Snapdragon 662 yang dipadukan dengan dua kombinasi RAM dan storage, yaitu 4 GB/64 GB dan 4 GB/128 GB.

Spesifikasi lainnya yaitu, baterai 4.000 mAh (Fast Charging 18 Watt), OS Android 11, dan port USB Type-C.

Tentu saja, belum diketahui harga Nokia 5.4 di Indonesia. Untuk perkiraan harga, ponsel ini dijual di wilayah Eropa dengan harga mulai dari 189 Euro atau sekitar Rp 3,2 juta.

Jika benar masuk Indonesia, harga Nokia 5.4 di Tanah Air kemungkinan akan lebih murah dibandingkan Eropa karena wilayah ini menerapkan pajak yang cukup tinggi untuk perangkat elektronik.