Ini Tantangan Oppo Saat Bikin Teknologi Cas Baterai 20 Menit

KOMPAS.com - Sekitar Juli 2020 lalu, Oppo mengumumkan sebuah teknologi pengecasan kilat (fast charging) terbaru yang dijuluki "125W Flash Charge".

Teknologi yang diklaim pertama di industri smartphone ini disebut mampu mengisi daya baterai ponsel berkapasitas 4.000 mAh, dari 0 hingga 41 persen dalam 5 menit. Sementara pengisian ulang penuh (100 persen) diklaim hanya membutuhkan waktu 20 menit.

Strategic Product Manager Oppo, Su Song mengungkap bahwa proses perampungan teknologi 125W Flash Charge dari konsep hingga resmi diumumkan, tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Sebab, para teknisi yang menggodok teknologi tersebut harus "putar otak" demi menyelesaikan berbagai tantangan yang muncul.

"Karena teknologi 125W Flash Charge merupakan pertama kali di dunia dan berkaitan dengan tegangan tinggi, kami sejatinya dihadapi dengan sejumlah masalah ketika mengembangkan teknologi tersebut," ujar Song kepada KompasTekno dalam acara MWCS 2021 Media Pre-brief, Jumat (19/2/2021).

Song menjelaskan, ada tiga tantangan yang mesti dihadapi para pengembang teknologi 125W Flash Charge. Di antaranya adalah masalah temperatur, masalah efisiensi, serta masalah ukuran/bentuk.

Masalah temperatur bisa diatasi dengan cara menyematkan 10 sensor temperatur tambahan pada ponsel, untuk mendeteksi anomali kenaikan suhu.

Sensor-sensor ini dibenamkan agar suhu ponsel tetap di bawah 40 derajat Celcius, ketika proses pengisian daya berlangsung. Untuk masalah efisiensi, Oppo menggunakan baterai berjenis baru yang dinamai "Multiple-tab Double 6C Cell".

Baterai ini dibekali dengan tiga pipa daya pengisian, memungkinkan daya 125W yang dihantarkan dibagi secara paralel demi menghindari energi panas berlebih.

Adapun masalah ukuran dan bentuk dapat terselesaikan dengan meningkatkan aspek power density pada adapter charger yang mendukung.

Kapan smartphone 125W meluncur?

Terlepas dari tantangan, Song tidak mengumbar kapan smartphone yang mendukung teknologi 125W Flash Charge hadir di pasaran.

Namun, ia memastikan bahwa teknologi tersebut sudah siap untuk diproduksi dan disematkan ke dalam sebuah ponsel.

"Saat ini, kami belum menentukan peluncuran produk yang mendukung 125W Flash Charge. Meski begitu, teknologi ini sudah siap untuk diproduksi secara massal," tutur Song.

Adapun smartphone yang bakal mendukung teknologi tersebut kemungkin merupakan ponsel premium atau kelas atas (flagship) dari Oppo, setidaknya begitu menurut Public Relations Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto beberapa waktu lalu.

"125W Flash Charge ini merupakan teknologi terbaru dan paling atas, dan juga kemungkinan ada di seri teratas Oppo seperti Find X Series selanjutnya," tutur Aryo pada saat peluncuran teknologi tersebut Juli lalu.

Meski demikian, seri Oppo Find X selanjutnya, yakni Find X3 Series, konon "hanya" akan dibekali dengan teknologi pengisian SuperVOOC 2.0 (65W), bukan 125W Flash Charge. Benarkah? Kita tunggu saja kabar selanjutnya.