Sony Setop Layanan Rental Film di PlayStation Store

Melalui blog resminya, Sony menyebut bahwa seluruh pengguna konsol PlayStation 4 (PS4) dan PS5 tak lagi dapat membeli atau menyewa film di PlayStation Store, mulai 31 Agustus 2021.

Keputusan tersebut diambil Sony lantaran pihaknya telah mempelajari perilaku pengguna konsol PlayStation, yang lebih menyukai model bisnis streaming berbasis langganan atau iklan, seperti Netflix, YouTube, dan Disney+.

Berbeda dengan penyedia layanan streaming seperti di atas, Sony menyediakan film dan konten TV dengan sistem rental (sewa) dalam jangka waktu tertentu, atau beli.

"Nantinya, pengguna masih bisa mengakses film dan konten TV yang telah mereka beli dari PlayStation Store untuk diputar lagi bilamana diinginkan dengan PS4, PS5, dan perangkat mobile mereka," ujar Head of Video Business Sony Interactive Entertainment, Vanessa Lee.

Meski bakal menutup layanan streaming miliknya, Sony masih tetap menyediakan aplikasi streaming seperti YouTube, Amazon Prime Video, dan Vudu di konsol PlayStation, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Polygon, Selasa (3/3/2021).

Sony mengakhiri pengumumannya dengan berjanji akan lebih meningkatkan pengalaman hiburan di konsol PlayStation.

Tidak jelas apa yang dimaksud Sony dengan kalimat penutupnya itu. Sony seakan mengisyaratkan bahwa pihaknya bakal menggantikan sistem layanan streaming yang lebih baik di masa yang akan datang.

Sony Pictures Entertainment sendiri telah mengakuisisi Crunchyroll, yakni layanan streaming anime dari AT&T dan WarnerMedia pada Desember 2020 lalu.

Akuisisi tersebut bernilai 1,175 miliar dollar AS atau sekitar Rp 16,5 triliun. Apakah ini artinya Sony punya rencana merilis layanan streaming baru? Kita tunggu saja.