Istilah "PM" Sering Digunakan di WhatsApp, Apa Artinya?

Misalnya, ketika ada seorang pengguna WhatsApp berjualan di grup dan menuliskan "untuk informasi harga bisa ditanya lewat PM ya".

Meski sudah tak asing digunakan, mungkin masih ada pengguna WhatsApp yang belum paham arti dari PM tersebut.

Lantas, apa arti istila PM di WhatsApp?

Pertanyaan ini juga muncul di situs tanya jawab Quora. Ada sebanyak lebih dari 300 jawaban dari pertanyaan "apa itu PM di WhatsApp?".

Pengguna Quora, Khairani Annisa, mengatakan bahwa arti "PM" di WhatsApp adalah Private Message yang dalam bahasa Indonesia memiliki arti pesan pribadi.

Sementara pengguna Quora lainnya, Efin San Agiarta, mengatakan bahwa PM merupakan singkatan dari Personal Message.

Meski berbeda pendapat soal singkatan, kedua pengguna Quora tersebut kompak mengatakan bahwa istilah PM ini dapat diartikan sebagai jalur interaksi atau perbincangan dua orang.

Istilah PM juga biasanya digunakan dalam jual-beli online untuk membicarakan barang yang akan diperjualbelikan. PM sebetulnya hampir mirip dengan istilah PC alias Personal Chat.

"Tujuan dari PM ini adalah untuk mengobrol berdua. PM atau pesan pribadi adalah perbincangan pribadi antara dua orang. Biasanya digunakan dalam jual-beli online," tulis pengguna Quora, Khairani Annisa.

Sebagai ilustrasi, jika ada pengguna yang mempromosikan produk jualan mereka melalui Status WhatsApp. Di kolom caption, biasanya mereka akan menuliskan kalimat berbunyi "Untuk informasi harganya bisa ditanya lewat PM ya".

Hal ini dimaksudkan agar pengguna yang berminat membeli, bisa menghubungi orang tersebut secara langsung melalui chat personal.

Pengguna Quora lain, Novian, memiliki pendapat berbeda. Ia mengatakan bahwa istilah PM artinya Personal Message di WhatsApp. Istilah ini ditujukan untuk mengajak atau memberitahu seseorang agat berbalas pesan secara pribadi.

"PM biasanya digunakan ketika seseorang tidak ingin orang lain mengetahui isi pesan yang akan disampaikan atau diterima," tulis Novian, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari halaman Quora, Selasa (10/8/2021).

Tak hanya berkaitan dengan jual beli online, penggunaan kata "PM" juga sering dipakai apabila anggota WhatsApp grup ingin membahas topik khusus dengan pengguna lainnya secara personal.

Ilustrasinya seperti ini, misalnya ada pengguna WhatsApp bernama A, B, dan C. Di sini, mereka bertiga adalah anggota di sebuah grup kantor.

Singkat cerita, A merasa kurang paham dengan materi rapat yang baru saja dibahas lewat grup tersebut. Kemudian, B menyarankan A untuk menanyakan hal tersebut secara personal kepada C.

B lantas menulis pesan di grup seperti ini "Kalo masih ada yang belum paham sama materi ini, bisa langsung PM si- C ya". Dengan begitu, obrolan di grup tidak akan terganggu lantaran pembahasan khusus bisa dibicarakan melalui chat personal.

Di Instagram misalnya. Pengguna yang mempromosikan bisnis mereka di Instagram Stories umumnya mengganti istilah "PM" dengan "DM".

Kata "DM" di sini diartikan apabila ada pengguna yang ingin menanyakan soal bisnis mereka lebih lanjut melalui kolom chat di Direct Message.

Kalimat yang sering dipakai biasanya berbunyi seperti ini "Kalo mau tanya-tanya soal bisnis ini, bisa via DM ya". Artinya, untuk mengetahui informasi lebih lanjut, pengguna yang tertarik harus menghubungi orang tersebut lewat DM.

Lain halnya dengan Instagram, di Facebook, kata "PM" justru sudah tak awam terdengar di kalangan penggunanya. Istilah kata "PM" di Facebook memiliki arti yang sama dengan yang ada di aplikasi WhatsApp.

Di Facebook, kata "PM" juga dipakai dalam konteks jual beli barang dan konten promosi bisnis yang dibagikan di timeline atau obrolan grup.

Sebagai contoh, misalnya ada pengguna bernama A yang mempromosikan produk jualannya berupa sweater di akun Facebook-nya. Namun, unggahan itu hanya menampilkan foto sweater tanpa ada keterangan harga maupun ukuran.

Lantas, A pun menambahkan caption pada unggahannya itu dengan kalimat "Minat? bisa langsung PM aja ya untuk harga dan ukurannya".

Hal ini dimaksudkan agar pengguna yang berminat membeli, bisa menghubungi A secara langsung melalui fitur perpesanan Facebook Messenger atau nomor ponsel yang dicantumkan.