Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Dia Reaksi Steve Job saat Pertama Kali Jajal Video Call Grup

KOMPAS.com - Perkembangan teknologi yang kian pesat kadang bikin beberapa orang berdecak kagum, apalagi jika mereka belum pernah sebelumnya menjajal fitur yang baru ditemukan atau dikembangkan.

Jangankan orang biasa, Steve Jobs sebagai pendiri Apple raksasa teknologi pun takjub dan kagum saat pertama kali menjajal fitur video call atau panggilan video grup.

Video call grup mungkin bagi sebagian orang saat ini bukanlah sesuatu fitur yang baru dan bisa membuat sangat terkesan. Namun, beda cerita bila fitur tersebut baru selesai dikembangkan dan bisa dicoba untuk pertama kalinya, yang membuat Jobs sampai takjub.

Beberapa dekade lalu, fitur video call grup menjadi sebuah hal yang mustahil untuk diwujudkan pada sebuah gadget. Dalam sejarahnya, fitur video call sendiri mulai diluncurkan sekitar tahun 2003.

Video call awal hadir di tengah situasi kebanyakan pengguna masih mengandalkan panggilan telepon seluler. Berbarengan perkembangan jaringan broadband yang masif, gelombang layanan panggilan telepon dan video berbasis internet pun meningkat.

Dengan memanfaatkan jaringan internet, pengguna kala itu akhirnya dapat melakukan panggilan video yang bisa saling menampilkan aktivitas secara real-time. Beberapa platform pun mulai menghadirkan fitur, salah satunya yang cukup terkenal adalah Skype.

Tak hanya Skype, Apple juga turut serta menghadirkan fitur panggilan video melalui aplikasi iChat atau biasa disebut juga iChat AV.

Aplikasi yang pertama kali dirilis 2002 untuk gadget berbasis MacOS itu, awalnya hanya menyediakan fitur perpesanan instan, seperti WhatsApp bila saat ini.

Sebelum fitur video call hadir, antar pengguna iChat hanya bisa berkirim pesan teks atau chatting. Hampir bersamaan dengan dirilisnya Skype pada 2003, Apple meluncurkan versi baru dari aplikasi iChat yang juga bisa dipakai melakukan panggilan video.

Seiring berjalannya waktu, Apple pun mengembangkan kemampuan pada aplikasi iChat.
Pada 2004, aplikasi ini memiliki fitur khas dan mungkin belum tersedia pada platform lain pesaingnya kala itu.

iChat AV dibekali dengan kemampuan untuk melakukan panggilan video yang tak hanya untuk dua orang, melainkan bisa dibuat berkelompok sekaligus atau grup. Saat itu, iChat masih bisa dipakai buat video call untuk empat orang secara bersamaan saja.

Kendati masih terbatas, perkembangan kemampuan iChat sudah bisa membuat Jobs berdecak kagum. Reaksi Steve Jobs saat pertama kali menjajal video call grup di iChat itu diceritakan oleh mantan kepala teknisi Apple Justin Santamaria.

Ketika Justin Santamaria bergabung dengan tim iChat pada tahun 2004, para teknisi sedang mengerjakan lompatan besar berikutnya dalam mengembangkan fitur aplikasi, yakni video call grup.

Santamaria menceritakan bagaimana suasana saat fitur iChat dikembangkan ke tahap yang lebih tinggi. Kesulitan tim pengembang tak hanya soal urusan teknis, melainkan juga harus menghadapi ekspektasi Jobs yang sangat tinggi.

Jobs bukanlah orang yang sungkan untuk memberikan kritik tajam atas produk yang dihasilkan oleh tim. Namun, pada saat demo atau percobaan iChat yang diperbarui, tampaknya Jobs senang dengan yang telah dikerjakan timnya.

Saat demo berlangsung, empat orang tim, termasuk Jobs, dipecah ke empat ruang yang berbeda. Orang yang pertama kali membuat panggilan video adalah Jobs, lalu dijawab oleh Santamaria.

Setelah beberapa obrolan terjadi, mereka berdua terhubung ke penelepon ketiga dan layar aplikasi meluas, terjadi perubahan antarmuka menjadi tampilan 3D yang cukup mengesankan kala itu.

Santamaria menjelaskan Jobs tidak hanya berdecak kagum, tapi juga berseru, ketika antarmuka panggilan video grup beralih ke tampilan 3D.

"Saya akan membuat banyak orang terkejut", seru Jobs yang ditirukan oleh Santamaria, sebagaimana dilansir Slashgear, Minggu (22/5/2022).

Fitur panggilan video call grup iChat pun akhirnya dikenalkan oleh Jobs untuk pertama kali saat Apple Worldwide Developers Conference (WWDC) tahun 2004 dan reaksi penonton yang antusias mengiringi pertunjukan itu.

https://tekno.kompas.com/read/2022/05/22/16150037/ini-dia-reaksi-steve-job-saat-pertama-kali-jajal-video-call-grup

Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke