Channel YouTuber Gaming Windah Basudara Hilang, Diduga Kena Hack

Windah sendiri terkenal sebagai YouTuber gaming asal Indonesia yang memiliki pembawaan lucu ketika siaran langsung (live streaming). Selain itu, ia juga dikenal sebagai Brand Ambassadors dari RRQ E-Sport dan memiliki basis penggemar bernama "bocil kematian".

Sebelum hilang, akun YouTube Windah Basudara yang memiliki hampir 8 juta subscriber itu juga sempat digunakan untuk melakukan siaran langsung membahas salah satu mata uang kripto.

Menurut penonton yang menyaksikan, live streaming soal kripto tersebut berlangsung sejak Sabtu (16/7/2022) pukul 05.00 WIB.

Hingga pukul 14.00 WIB pada hari yang sama, siaran soal kripto itu masih berlangsung. Konten-konten video lain yang sebelumnya diunggah Windah, hilang dari saluran YouTube-nya.

Dalam sebuah utas di Twitter, live streaming kripto itu terlihat menggunakan thumbnail bertuliskan "Ripple Live Conference". Ripple adalah perusahaan layanan pembayaran di industri keuangan yang juga pencetus lahirnya koin kripto bernama "XRP".

"Akhirnya guys! Rekor pertama kali, gua live jam setengah 6 pagi dan kita bisa mencapai 60 ribuan viewer ya teman-teman," tulis Windah, sebagaimana dilaporkan Tribunnews.

Ketika KompasTekno mencoba mengeklik tautan ke channel YouTube Windah Basudara, kami hanya menemui jendela YouTube 404 Not Found.

Alih-alih tampilan channel YouTube Windah Basudara, kami justru disajikan layar kosong bertuliskan "Halaman ini tidak tersedia. Kami mohon maaf. Coba telusuri yang lain".

Hilangnya akun YouTube Windah Basudara ini pun memantik reaksi dari penggemarnya. Nama Windah Basudara sempat menjadi trending topic di Twitter pada hari Sabtu.

Dengan lebih dari 1.400 cuitan, para penggemar Windah Basudara ramai-ramai menyenggol akun Twitter resmi @TeamYouTube dan meminta YouTube segera memulihkan akun Windah.

Hingga Minggu pagi, sejumlah warganet juga masih ramai mengungkapkan kesedihannya karena YouTube Windah Basudara hilang. Tak lupa, mereka menggaungkan "kembalikan akun YouTube Windah Basudara" sambil me-mention @TeamYouTube.

KompasTekno sudah mencoba menghubungi Windah Basudara terkait nasib saluran YouTube-nya itu. Namun, hingga berita ini ditulis, Windah belum merespons.

Pernah dialami akun BNPB

Kejadian serupa pernah dialami akun BNPB pada akhir 2021 lalu. Akun resmi YouTube milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) diduga diretas pada Kamis (9/12/2021).

Selain diretas, akun YouTube BNPB digunakan untuk melakukan siaran langsung (live streaming) membahas salah satu mata uang kripto, yaitu Ethereum selama kurang lebih 8 jam.