Hasil Benchmark AnTuTu Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Z Flip 4, Seberapa Kencang?

Pasalnya, kedua perangkat tersebut ditenagai dengan chipset Snapdragon 8 Plus Gen 1, sebuah peningkatan dari Galaxy Z Fold 3 dan Galaxy Z Flip 3 yang dibekali dengan chipset Snapdragon 888.

Snapdragon 8 Plus Gen 1 diklaim merupakan chipset ponsel Android terkuat saat ini, dan menjadi varian lain dari Snapdragon 8 Gen 1 yang diklaim memiliki peningkatan performa prosesor (CPU) dan pengolah grafis (GPU) sekitar 10 persen.

KompasTekno berkesempatan memegang langsung duo ponsel lipat teranyar Samsung itu. Untuk membuktikan kebolehan chipset tersebut, begitu juga performa Galaxy Z Fold 4 dan Flip 4 yang memakainya, kami langsung memasang aplikasi benchmark populer AnTuTu versi 9 (v9) pada kedua perangkat itu.

Setelah diuji coba, Galaxy Z Fold 4 mendapatkan skor hampir 1 juta poin, tepatnya 965.790 poin. Sementara itu, Galaxy Z Flip 4 mendapatkan skor benchmark yang lebih rendah dari "saudaranya", yaitu 919.881 poin.

Apabila mengacu pada daftar smartphone terkencang versi AnTuTu periode Juli 2022 lalu, skor benchmark yang didapatkan Galaxy Z Fold 4 dan Flip 4 masih belum mampu melampaui aneka perangkat yang ada dalam daftar tersebut.

Adapun perangkat Android terkencang Juli 2022 versi AnTuTu yang berada di posisi pertama merupakan ROG Phone 6 Pro (18 GB/512 GB) dengan skor benchmark 1.114.647.

Selain AnTuTu, kami juga menjajal platform benchmark lainnya yang biasa dipakai untuk menguji kemampuan gaming suatu perangkat Android, yakni 3DMark.

Hasilnya, Samsung Z Fold 4 memiliki skor 2.647 poin untuk uji coba "Wild Life Extreme", sedangkan Samsung Z Flip 4 mencetak skor 2.665 poin untuk mode pengujian yang sama.

Jika dilihat dari daftar perangkat teratas di dalam aplikasi 3DMark, skor sekitar 2.600 poin setara dengan ponsel gaming Lenovo Legion Y90 dan ROG Phone 6.

Perlu dicatat, skor benchmark dari AnTuTu dan 3DMark ini biasanya tidak bisa dijadikan acuan untuk menilai performa keseluruhan sebuah perangkat.

Sebab, kinerja perangkat akan berbeda-beda tergantung dengan kebiasaan pengguna dan beban kerja atau aplikasi yang terpasang di perangkat mereka, begitu juga varian RAM  dan sisa storage dari perangkat terkait.

Di samping itu, sudah menjadi rahasia umum bahwa perangkat versi awal biasanya belum memiliki perangkat lunak (software) yang begitu mumpuni, dan mungkin saja ada bug yang menghalangi performa atau ketika proses benchmark berlangsung.

Artinya, bukan tidak mungkin apabila skor benchmark Samsung Z Fold 4 dan Flip 4 di atas meningkat dalam beberapa waktu ke depan, setelah mendapatkan beberapa pembaruan (update).