Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Beda dengan PS5, Harga Konsol Game Nintendo Switch Dipastikan Tidak Naik

KOMPAS.com - Pekan lalu, Sony mengumumkan bahwa mereka akan menaikkan harga konsol game terbarunya, PlayStation 5 (PS5) di beberapa negara, termasuk Indonesia.

Hal itu dilakukan untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan dari masalah ekonomi global, salah satunya seperti tingkat inflasi yang tinggi.

Berbeda dengan Sony, Nintendo mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menaikkan harga konsol game Nintendo Switch, setidaknya untuk saat ini. 

Hal tersebut disampaikan langsung oleh President Nintendo, Shuntaro Furukawa dalam sebuah acara yang digelar pada Juni lalu.

Menurut pihak Nintendo, langkah atau strategi penerapan harga perangkat mereka saat ini, terutama setelah adanya pengumuman Sony terkait PS5 tadi, masih sama dengan apa yang disampaikan Furukawa Juni lalu.

"Saat ini kami tidak memiliki rencana untuk mengubah harga perangkat keras kami (Nintendo Switch) karena inflasi atau peningkatan biaya pengadaan di setiap negara," ujar Furukawa pada rapat tahunan Nintendo yang ke-82 Juni lalu.

"Ke depannya, kami akan menentukan strategi penetapan harga kami melalui sejumlah pertimbangan yang cermat dan berkelanjutan. Namun untuk saat ini, kami tekankan, kami belum ada rencana untuk menaikkan harga perangkat kami," imbuh Furukawa.

Selain Nintendo, Microsoft juga sebelumnya memastikan bahwa konsol game terbaru mereka, yaitu Xbox Series S/X tidak akan mengalami kenaikan harga.

Hal itu dilakukan demi memberikan penawaran terbaik untuk para pengguna yang membutuhkan perangkat gaming, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Eurogamer, Selasa (30/8/2022).

"Harga eceran yang disarankan untuk Xbox Series S tetap di angka 299 dollar AS (sekitar Rp 4,4 juta) dan Xbox Series X adalah 499 dollar AS (sekitar Rp 7,4 juta)," ujar juru bicara Microsoft belum lama ini.

Sebelumnya, Sony resmi menetapkan harga eceran resmi (SRP) terbaru untuk konsol PlayStation 5 (PS5). Hal itu diumumkan sekitar Kamis (25/8/2022) lalu di situs PlayStation Blog di beberapa negara.

Dalam pengumuman tersebut, harga PS5 yang dijual di Eropa, Inggris, Jepang, China, Australia, Meksiko, dan Kanada mengalami kenaikan mencapai 20 persen dari harga normal.

Sony menjelaskan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh tantangan ekonomi global yang dihadapi sejumlah perusahaan dunia saat ini.

Raksasa teknologi asal Jepang ini mengaku ikut menerima dampak langsung dari inflasi global yang saat ini tengah melanda bisnis global.

Selain di beberapa wilayah tadi, harga PS5 di Indonesia juga turut mengalami peningkatan sebesar Rp 900.000, baik untuk Sony PS5 Disc Version maupun PS5 Digital Version.

Harga terbaru untuk PS5 Disc Version kini naik menjadi Rp 9,7 juta, sedangkan PS5 Digital Version kini dijual dengan harga Rp 8,2 juta.

Sebagai perbandingan, harga SRP untuk PS5 Disc Version yang dijual di pasar Indonesia sebelumnya adalah Rp 8,8 juta dan Rp 7,3 juta untuk PS5 Digital Version. Daftar harga Sony PS5 terbaru di Indonesia bisa dilihat melalui tautan berikut ini.

https://tekno.kompas.com/read/2022/08/30/08020037/beda-dengan-ps5-harga-konsol-game-nintendo-switch-dipastikan-tidak-naik

Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke