Ubisoft Garap Assassin's Creed untuk Layanan Netflix Games

Ketiga game tersebut dikembangkan oleh Ubisoft. Deretan game ini bisa dimainkan secara gratis oleh pengguna yang sudah berlangganan.

Serupa dengan game Netflix lainnya, ketiga game mobile terbaru ini nantinya juga tidak menyediakan fitur pembelian di dalam game (in-game purchase).

Di antara ketiga judul game yang diumumkan, Assassin's Creed menjadi daya tarik yang lebih kuat, mengingat tingginya popularitas game tersebut di kalangan gamer.

Kendati demikian, baik Netflix maupun Ubisoft masih belum mengungkap gameplay dari game mobile anyar tersebut.

Yang jelas, kehadiran seri game Assassin's Creed terbaru ini ditujukan untuk mempromosikan serial TV Assassin's Creed yang saat ini tengah digarap.

Sementara itu, Valiant Hearts 2 merupakan sekuel dari game survival Valiant Hearts: The Great War yang diluncurkan pada Juni 2014 lalu.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Washington Post, Senin (12/9/2022), Valiant Hearts 2 bakal dipastikan meluncur pada Januari 2023.

Kemudian, game lainnya adalah Mighty Quest yang merupakan game action role-playing. Genre ini serupa dengan seri pertamanya, The Mighty Quest for Epic Loot yang dirilis pada 2013. 

Netflix sendiri pertama kali meluncurkan layanan Netflix Games pada November 2021 lalu. Sejak saat itu, platform streaming video yang satu ini tampak semakin serius menekuni layanan game miliknya.

"Netflix tidak mengambil banyak langkah besar seperti ini, tetapi ketika mereka melakukannya, mereka mendukungnya dan berkomitmen untuk itu. Dan mereka mengerti bahwa perjalanan untuk mewujudkannya mungkin akan panjang, terutama dengan game, di mana dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membuat game," ujar Vice President of Netflix Games, Mike Verdu.

Analis pasar Joost van Dreunen mengatakan bahwa terdapat 1,7 juta pelanggan Netflix yang telah aktif aktif bermain game di layanan Netflix Games.

"Netflix sejauh ini hanya berhasil meyakinkan 1,7 juta orang di antara 221 juta pelanggannya untuk bermain game di platformnya setiap hari," ucap van Dreunen.