Telkomsel Rilis Paket "Bundling" Langganan Kompas.id, Harga Rp 55.000

Paket bundling Telkomsel dan Kompas.id ini dibanderol Rp 55.000. Dengan paket ini, pelanggan Telkomsel, baik itu PraBayar maupun PascaBayar (Halo), bisa menikmati akses 30 hari untuk baca berita di Kompas.id (web dan aplikasi).

Selain itu, mereka juga bakal mendapatkan kuota internet gratis sebesar 2 GB dengan masa aktif yang sama dengan durasi akses Kompas.id tadi.

Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam mengatakan paket internet ini dihadirkan untuk memberikan kemudahan bagi para pelanggan Telkomsel untuk mengakses informasi dan berita yang berkualitas di manapun mereka berada.

"Sehingga dapat mendorong peningkatan literasi digital khususnya minat baca di Indonesia," jelas Hendri, dikutip KompasTekno dari Telkomsel.com, Kamis (8/12/2022).

Hal serupa disampaikan Pemimpin Redaksi Kompas Sutta Dharmasaputa. Menurut Sutta, kolaborasi dengan Telkomsel ini bisa membantu pelanggan Telkomsel mencari informasi atau berita yang akurat, detail, dan terpercaya.

"Melalui kolaborasi dengan Telkomsel, jurnalisme berkualitas itu dapat lebih mudah dijangkau, bahkan dalam genggaman tangan melalui Kompas.id,” imbuh Sutta.

Paket internet Kompas.id ini bisa dibeli melalui aplikasi MyTelkomsel, tepatnya melalui menu "Belanja" > "Hiburan" > "Kompas.id".

Paket bundling tersebut juga bisa didapatkan melalui menu UMB dengan menekan *363*101# pada aplikasi telepon (dialer) ponsel. Lalu, pilih menu "5. Paket Kompas.id".

Apabila sudah membeli paket tersebut, pelanggan Telkomsel lantas bisa langsung masuk (login) ke situs Kompas.id (web atau aplikasi) dengan memasukkan nomor Telkomsel yang digunakan untuk membeli paket.

Kemudian, pengguna bisa memasukkan kode OTP yang dikirimkan dan mengisi data-data pribadi seperti nama dan alamat e-mail untuk mengisi informasi akun, sebelum mereka bisa mengakses situs Kompas.id.

“Kami berharap, kolaborasi antara Telkomsel dengan Kompas.id akan semakin memudahkan masyarakat dalam mendapatkan konten jurnalistik yang berkualitas," pungkas Hendri.