Viral Avatar Lensa AI, Apa Itu dan Bagaimana Cara Membuatnya?

KOMPAS.com - Belakangan di media sosial (medsos), seperti Instagram dan Twitter, ramai pengguna mengunggah gambar animasi atau avatar yang dibuat dari foto dirinya. Beberapa tokoh publik pun kedapatan ikut mengunggah avatar tersebut.

Salah satu contohnya seperti unggahan dari musisi terkenal Ariel Noah di Instagram melalui akun dengan handle @arielnoah. Vokalis band Noah itu mengunggah beberapa gambar animasi dari foto dirinya.

Sebagian dari Anda mungkin sudah sempat melihat pembicaraan soal Lensa AI di media sosial. Sejak beberapa hari terakhir, nama Lensa AI tampaknya tengah naik daun. Lantas, sebenarnya apa itu Lensa AI yang kini viral di medsos untuk membuat avatar?

Bila hendak mengetahui lebih lanjut, berikut adalah penjelasan lengkap seputar Lensa AI yang ramai dipakai pengguna untuk membuat gambar animasi dari foto diri.

Apa itu Lensa AI?

Seperti namanya, Lensa AI adalah aplikasi edit foto, khususnya foto wajah, yang menggunakan teknologi artificial intelligence (AI). Di Lensa AI, terdapat beberapa fitur yang berfungsi untuk mengedit foto wajah pengguna.

Misalnya, mengedit warna rambut, warna kulit, bentuk pipi, dan bentuk hidung. Saat foto terunggah di Lensa AI, aplikasi bakal langsung secara otomatis bisa mengidentifikasi bagian-bagian wajah.

Selain mengedit bentuk wajah, Lensa AI juga menyediakan pula fitur untuk mengganti gaya atau rupa foto secara keseluruhan dengan berbagai macam desain. Kemudian, latar belakang foto juga dapat diganti dengan tema seperti pemandangan dan luar angkasa.

Fitur edit foto dari aplikasi besutan Prisma Labs yang disebutkan di atas bukanlah primadona. Lensa AI punya fitur khusus yang mampu mengubah foto diri secara otomatis menjadi gambar animasi artistik lewat “Magic Avatar”.

Fitur Magic Avatar dari Lensa AI itulah yang ramai dipakai pengguna di media sosial saat ini untuk membuat gambar animasi dari foto dirinya. Avatar Lensa AI memungkinkan pengguna untuk membuat gambar animasi dalam jumlah banyak sekaligus secara otomatis.

Saat mengakses fitur avatar Lensa AI, pengguna bakal diminta untuk mengunggah 10 hingga 20 foto wajah (selfie). Setelah terunggah, Lensa AI bakal mengubah secara otomatis foto-foto tersebut menjadi gambar animasi dalam beberapa versi.

Lewat avatar Lensa AI, pengguna tak perlu repot mengedit secara manual foto dirinya untuk menjadi gambar animasi. Namun sayangnya, fitur avatar Lensa AI berbayar. Bila hendak membuat avatar Lensa AI, pengguna perlu berlanggan dengan pilihan sebagai berikut:

• 50 avatar unik (5 variasi dengan 10 gaya berbeda): Rp 47.000
• 100 avatar unik (10 variasi dengan 10 gaya berbeda): Rp 78.000
• 200 avatar unik (20 variasi dengan 10 gaya berbeda): Rp 109.000

Seandainya tak berlangganan maka pengguna tidak akan bisa mengakses avatar Lensa AI. Kendati tak bisa mengakses fitur itu, pengguna dengan akun gratis tetap bisa mengedit foto secara manual dengan hasil yang cukup mirip dengan avatar Lensa AI.

Lantas, bagaimana cara menggunakan Lensa AI secara gratis untuk membuat avatar atau gambar animasi dari foto diri? Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasan cara membuat avatar Lensa AI secara gratis di bawah ini.

Cukup mudah bukan membuat avatar Lensa AI secara gratis? Untuk diketahui, pengeditan foto di Lensa AI untuk akun gratis memiliki sejumlah pembatasan. Terdapat beberapa pilihan tema atau desain edit foto yang tidak bisa diakses oleh akun gratis.

Pembatasan juga berlaku untuk jumlah foto yang bisa diedit. Di Lensa AI, akun gratis hanya diperkenankan untuk mengedit maksimal tiga foto dalam sehari. Demikianlah penjelasan seputar cara membuat avatar Lensa AI secara gratis.

Sebagai informasi tambahan, sebelum menggunakan Lensa AI, ada baiknya untuk memahami keamanan dan ketentuan penggunaannya juga. Untuk itu, berikut adalah paparan keamanan dan ketentuan penggunaan Lensa AI.

Keamanan dan ketentuan penggunaan Lensa AI

Salah satu isu pada platform edit foto AI adalah soal keamanan data yang diunggah pengguna. Prisma Labs selaku pengembang Lensa AI mengeklaim bila data foto yang diunggah hanya dipakai untuk pemrosesan di server.

Data tersebut akan dihapus secara otomatis dalam waktu 24 jam setelah diproses oleh Lensa AI. Bila menggunakan fitur Magic Avatar, data foto yang diunggah disebut bakal langsung dihapus setelah hasilnya diberikan ke pengguna.

Selain bakal dihapus otomatis, Prisma Labs juga mengatakan bahwa data foto pengguna tidak akan dijual atau dibagikan ke pihak manapun, termasuk platform periklanan, penyedia analitik, dan sejenisnya.

Soal keamanan Lensa AI, bisa dibaca lebih lanjut di tautan ini. Kemudian, dalam hal penggunaan platform edit foto AI, salah satu isu yang cukup banyak dibicarakan pula adalah adanya celah untuk membuat gambar rekayasa (deepfake) berbau porno.

Dalam ketentuan penggunaan Lensa AI, Prisma Labs menjelaskan bahwa pengguna dilarang membuat dan membagikan konten yang berisi fitnah, berbau porno, kekerarasan, pelanggaran hukum, dan sebagainya. Ketentuan tersebut bisa dibaca di tautan ini.

Lensa AI sendiri tidak dikembangkan untuk mendukung pembuatan gambar porno. Lensa AI dibuat dengan model machine learning (ML) Stability AI. Model ML ini diklaim bisa menghasilan editan foto berdasar data-data dari pengguna dan internet.

Belakangan, model ML ini ditambahkan dengan Stable Diffusion, suatu teknologi yang bisa mencegah Lensa AI menghasilkan foto porno. Untuk mencegahnya, Prisma Labs juga bakal membuat fitur untuk memburamkan gambar yang dinilai porno secara langsung.