Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta Jabodetabek Dominasi Penghargaan INAICTA 2008

Kompas.com - 09/08/2008, 00:39 WIB

JAKARTA, JUMAT - Peserta dari Jakarta dan sekitarnya mendominasi pemenang Indonesia ICT Awards (INAICTA) 2008 yang diberikan di Jakarta Convention Center, Jumat (8/8) malam. Meski demikian, keikutsertaan peserta yang masuk telah mewakili berbagai pelosok Indonesia dari bagian darat hingga timur.

Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Juri Hari S. Sungkari mengatakan, hal ini bukan sesuatu yang aneh. Hari menegaskan, tidak ada unsur subyektivitas dalam penilaian.

"Para juri tidak menentukan langsung pemenangnya. Yang mereka lakukan adalah memberikan nilai sesuai kriteria. Penilaian tersebut kemudian dihitung oleh komite dewan juri," katanya kepada Kompas.com, usai malam penghargaan ICT Awards 2008 di Jakarta Convention Center, Jumat (8/8).

Mengenai dominasi peserta dari Jakarta dan sekitanya, anggota dewan juri Wahidin Wahab mengatakan, "Ini tidak dapat dihindari. ICT memang berkembang pesat di kota-kota besar."

Meski demikian, Kepala Laboratorium Gaya Listrik Jurusan Teknik Elektro Universitas Indonesia ini juga mengakui sangat puas terhadap karya-karya tahun ini. Lagipula, antusiaisme peserta naik pesat tahun ini, sampai 3 kali lipat tahun lalu, dari 170 pada tahun 2007 menjadi 363 pada tahun 2008. 

"Rapat dewan juri sepakat bahwa karya yang menang harus melampaui suatu critical point," tuturnya. Karena itu, dari 22 ditambah satu kategori best of the best ada salah satu yang tidak ada pemanangnya yakni untuk kategori kesehatan. 

Beberapa pemenang INAICTA 2008 akan diikutsertakan dalam ajang APICTA (Asia Pacific ICT Award) 2008. Namun, Wahidin melanjutkan, pada saat ini pihaknya belum memiliki persiapan apapun dalam mempersiapkan pemenang yang akan menjadi delegasi Indonesia di Asia Pacific ICT Awards 2008.

"Hari ini merupakan klimaks dari INAICTA 2998. Kami baru akan membicarakan hal ini dua minggu selanjutnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com