Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intel Resmi Perkenalkan Prosesor Baru Core i7

Kompas.com - 19/11/2008, 09:30 WIB

JAKARTA, RABU – Sudah dua tahun berlalu sejak Intel memperkenalkan prosesor Core 2 Duo-nya yang hebat itu. Kini Intel secara resmi memperkenalkan mikroprosesor desktop generasi barunya, Core i7 (sebelumnya dikenal dengan nama kode Nehalem). CPU baru ini lebih cepat dibandingkan Core 2 Duo, bahkan ditahbiskan sebagai CPU tercepat yang ada saat ini.

Core i7 diluncurkan dalam tiga versi quad-core untuk menyasar tiga segmen pasar PC desktop yang berbeda. Yang pertama adalah model dasar 920 (2,66GHz) dengan harga resmi US$ 286. Model kedua adalah 940 2,93GHz dengan harga US$ 562, sedangkan model ketiga adalah 965 Extreme Edition 3,2GHz dengan harga US$ 999.

Ditilik dari harganya, Core i7 memang tidak murah. Namun jika Anda ingin merakit PC dengan sistem Core i7, Anda memang harus membayar mahal. Untuk sistem, pilihan Anda saat ini masih terbatas pada motherboard dengan chipset Intel X58 (dengan ICH10 southbridge) dan memori DDR3. Harga keduanya pun belum murah.

Namun prosesor baru ini menawarkan beberapa fitur baru, antara lain kendali memori yang terintegrasi dan moda Turbo baru. Hyperthreading juga muncul kembali, menambahkan empat inti virtual ke empat inti fisik yang ada di CPU Core i7.

Moda Turbo, yang disebut Dynamic Speed Technology, memungkinkan CPU untuk mematikan inti dan meningkatkan clock speed, yang bisa bermanfaat pada aplikasi-aplikasi lama yang membutuhkan megahertz lebih, bukan inti yang lebih banyak. Pada aplikasi muti-threaded, CPU akan menyeimbangkan beban di semua inti.

CPU baru ini memiliki 731 juta transistor dalam satu die berukuran 263 milimeter persegi. Semua prosesor Core i7 dirancang pada daya desain thermal 130 watt. Antarmuka Quick Path Interconnect menyediakan bandwidth 19,2 gigatransfer pre detik pada model 920 dan 940, dan 25,6 gigatransfer pada model Extreme Edition.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com