Baterai Innova Lemah, Menghidupkannya Sistem Pancing

KOMPAS.com — Buat pemilik Kijang Innova mungkin mengalami hal seperti ini. Ketika hendak distarter, mesin tidak bisa berputar, atau berputar pelan dan kemudian langsung mati.

Penyebabnya beragam. Bisa jadi, baterai (aki) dalam kondisi kosong. Tandanya, ketika kunci kontak diputar ke posisi "ON", lampu indikator redup atau langsung padam. Anda bisa mencoba start dengan baterai pancing atau istilah populernya disebut jumper.

Ingat! baterai yang digunakan untuk memancing harus yang 12 volt. "Khusus untuk yang mesin diesel (Innova), kabel pancingnya mempunyai serabut yang lebih besar," ungkap Agus Soemarsono, supervisor bengkel resmi Toyota Astra Motor di Sunter, Jakarta Utara.

Inilah prosedur jumper
1. Jika beterai yang digunakan untuk memancing terpasang pada kendaraan lain, pastikan kendaraan tersebut tidak menyentuh kendaraan yang sedang dipancing. Matikan semua lampu dan aksesori yang tidak diperlukan.

Ketika memancing, gunakan baterai yang cocok atau kualitasnya lebih tinggi. Jika start dengan baterai pancing masih sulit, isilah baterai pemancing selama beberapa menit (mesin dihidupkan).

2. Jika diperlukan, buka semua tutup ventilasi dari baterai pemancing dan baterai yang lemah. Letakkan kain di atas ventilasi yang terbuka pada baterai (hal ini membantu mengurangi bahaya ledakan).

3. Ketika berlangsung pemancingan, mesin pada kendaraan sebagai pemancing boleh dihidupkan. Naikkan putaran mesin sampai kira-kira 2.000 rpm dengan menekan pedal gas.

4. Proses pemasangan kabel-kabel pancingan seperti di bawah ini:
a. Hubungkan klem kabel pancing positif (merah) ke terminal positif (+) di baterai yang lemah.

b. Hubungkan klem ujung positif (merah) kabel pancing ke terminal positif (+) di baterai pemancing.

c. Hubungkan klem kabel pancing negatif (hitam) ke terminal negatif (-) di baterai pemancing.