Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayo Tinggal 3 Hari Kesempatan dapat Indigo Fellowship

Kompas.com - 28/08/2009, 14:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Batas waktu pendaftaran program Indigo Fellowship tinggal tiga hari lagi. Indigo Fellowship 2009 merupakan program yang dirancang dan digagas oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) untuk mengembangkan wirausaha-wirausaha baru dengan memanfaatkan teknologi digital.

Peserta yang dinilai memiliki ide bisnis terbaik dalam program Indigo Fellowship 2009 ini berhak mendapatkan apresiasi berupa dukungan dana untuk inisiasi bisnis mencapai Rp 50 juta, menikmati berbagai fasilitas dari Telkom’s Digital Creative Playground dengan nilai hingga Rp 100 juta, mengikuti workshop atau seminar digitalpreneurship secara berkala, dan bimbingan dari para pakar bisnis digital.

Memasuki bulan Agustus, jumlah peserta Indigo Fellowship yang telah menggali dan mendaftarkan ide-ide kreatifnya telah menembus angka 550. Sementara jumlah submission Abstraksi Ide Kreatif 153 dan Karya Cipta Kreatif mencapai 90 buah. Pendaftaran dolakukan melalui situs plasaindigo.com

Setiap minggunya, jumlah peserta baru yang masuk mencapai ratusan. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah cepat, mengingat pada kompetisi-kompetisi sebelumnya, para peserta cenderung menunggu hingga batas waktu sebelum mulai mendaftarkan karya-karyanya.

"Memang belum semua peserta melakukan submit ide atau karyanya, mengingat batas waktu yang masih ada hingga 31 Agustus 2009," ujar Vice Presiden Public and Marketing Communication Telkom, Eddy Kurnia.

Sesuai dengan tema “For Brighter Digitalpreneur”, Indigo Fellowship yang diluncurkan pada 25 Mei 2009 bertujuan mencetak para wiraswasta bidang digital (Digitalpreneur). Program Indigo Fellowship dari Telkom Group ini seolah menjadi bahan bakar baru yang makin membakar semangat komunitas kreatif Indonesia untuk lebih meningkatkan sinergi mereka dalam menyusun produk dan kreasi yang lebih inovatif.

Menurut Eddy Kurnia, yang lebih menarik daripada jumlah yang cukup besar adalah kualitas ide dan kreasi para peserta yang cukup menggembirakan. Banyak ide yang dinilainya inovatif serta layak untuk dikembangkan menjadi bisnis kreatif digital yang potensial. Ide-ide yang masuk, selain memiliki potensi dalam hal menghasilkan revenue, juga memiliki terobosan dalam pemeliharaan lingkungan hidup, serta berpotensi turut memajukan ekonomi negara.

Untuk mengembangkan industri kreatif tersebut Telkom menyiapkan dana sampai dengan Rp 15 milyar yang diambil dari anggaran Corporate Social Responsibility (CSR). Indigo (Indonesia Digital Community) bertujuan membangun creativepreneur bidang industri kreatif. Selain itu, menjadi inkubasi bisnis dalam rangka link and match startup bisnis ke dalam industri kreatif ICT serta menjalin ide dan karya kreatif dalam memajukan bangsa. Kehadiran program Indigo diharapkan dapat melahirkan tokoh dan industri maupun bisnis kreatif di bidang digital sehingga tumbuh lebih cerah dan terus berkembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com