Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penetrasi Internet di Indonesia Naik Dua Kali Lipat

Kompas.com - 08/12/2009, 13:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pengguna internet di Indonesia beberapa tahun terakhir meningkat secara signifikan dan peningkatan itu tak ayal membuat media-media lain, yakni media cetak dan elektronik kalah bersaing.

Hasil survei lembaga riset Nielsen menunjukkan penetrasi internet di Indonesia tahun ini mencapai 17 persen dari jumlah penduduk atau naik dua kali lipat dibanding tahun 2005 yang hanya sekitar 8 persen.

Fakta tersebut diungkapkan oleh Associate Director The Nielsen Company Indonesia, Ika Jatmikasari ketika memberikan presentasi terkait masalah marketing media di hotel Four Seasons, Jakarta, Selasa (8/12).

Hal itu akibat pengguna media-media lain seperti cetak dan elektronik beramai-ramai mulai beralih ke internet. "Pertumbuhan jumlah pengguna internet meningkat drastis mengalahkan media-media lain. Pengguna radio yang tadinya mengonsumsi musik lewat radio beralih ke internet untuk mendengarkan musik sekaligus bisa men-download lagu ataupun music video. Para pengonsumsi media cetak seperti koran juga sudah mulai banyak yang beralih ke internet karena bisa mengakses berita lebih cepat. Jumlah pengakses berita melalui internet tumbuh 25 persen," terang Ika.

Karena hal itu pula jumlah pengguna media lain khususnya surat kabar menurun drastis sejak tahun 2005 hingga 2009.

Dia juga menambahkan, selain makin banyak dan sering digunakan, ditemukan juga fakta bahwa masyarakat Indonesia menghabiskan waktu lebih lama di internet dibandingkan periode atau tahun-tahun sebelumnya.

Beralihnya minat masyarakat ke internet antara lain karena daya tarik dari situs-situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter yang semakin berjamur di dunia maya. Data dari Nielsen mencatat pengguna facebook tahun 2009 di Indonesia meningkat hampir 700 persen sejak tahun lalu. Demikian juga pengguna twitter naik hingga 3.700 persen. Kebanyakan penggunanya adalah mereka yang berusia 15-39 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com