Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nusantaraonline.org Hadirkan Database Pluralisme

Kompas.com - 25/02/2010, 19:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Solidaritas for Peace In Diversity meluncurkan situs online dengan alamat di www.nusantaraonline.org di Hotel Nikko, Jakarta, Kamis (25/02/2010). Situs ini ditujukan untuk penyediaan data yang berkaitan dengan masalah keberagaman atau pluralisme di Indonesia.

"Selama ini kita selalu kesulitan untuk mencari data, baik itu peraturan maupun analisa yang berkaitan dengan pluralisme", ujar Yenny Rosa Damayanti, ketua Solidaritas For Peace In Diversity, saat memberikan sambutan pada peluncuran NusantaraOnline.Org. "Karena itu kami membuat situs yang dapat menyediakan data-data tersebut. Misalnya, peraturan daerah dari Solok yang mewajibkan penggunaan busana muslim bagi wanita, dapat ditemukan dalam situs ini", tambah Yenny.

Selain peraturan perundang-undangan terkait, situs ini juga menyediakan analisis terhadap masing-masing peraturan daerah ataupun isu yang sedang menjadi perdebatan. "Analisa ini dibuat dengan menggunakan beberapa pisau analisis, seperti UUD 1945, Deklarasi Universal HAM, Kovenan Internasional Hak Sipil dan Politik, dan Kovenan Internasional Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya", ucap Yenny.

Solidaritas For Peace in Diversity yang mengelola situs NusantaraOnline.Org merupakan organisasi yang menekankan konsenstrasinya pada kampanye perbedaan dalam perdamaian. "Solidaritas ingin mempromosikan keberagaman dan juga memperjuangkan kebhinnekaan", ujar Yenny.

Peluncuran NusantaraOnline.Org diawali dengan upacara Sunda Wiwitan, salah satu produk ke-bhinneka-an dari Indonesia. Upacara ini dilakukan oleh tujuh orang yang dipimpin oleh Wawan Akil. Beberapa di antaranya memainkan alat musik khas Sunda sekaligus memperdengarkan nyanyian khas Sunda Wiwitan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com