Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perlombaan Google Maps Vs Ovi Maps

Kompas.com - 03/03/2010, 09:11 WIB

Siapa yang tak tergiur dengan Google Maps. Selain gratis, fasilitas ini juga dilengkapi dengan layer peta khas Google Earth yang fenomenal. Google Maps bisa dinikmati di sejumlah ponsel pintar, mulai dari yang berbasis Android, Symbian, BlackBerry, iPhone, sampai Windows Mobile.

Dalam konteks teknologi Google, fitur Google Maps adalah fitur gratis yang semakin membuat ponsel berbasis Android tampil seksi. Walaupun ponsel dengan sistem operasi lain, seperti Symbian, juga bisa mengolah Google Maps secara baik, tetapi ketika menggunakan Google Maps di ponsel Android serasa memakai sandal di rumah sendiri.

Namun, akhir Februari lalu Nokia meluncurkan juga Ovi Maps, sebuah fitur premium yang diberikan gratis untuk ponsel pintar Nokia yang dilengkapi dengan GPS. Tagline Nokia cukup mantap: ”Free Navigation on Your Nokia. Forever!”.

Peta navigasi merupakan salah satu fitur yang paling dikejar para pengguna ponsel pintar yang dilengkapi GPS. Keperluan navigasi dalam genggaman tangan tampaknya diantisipasi dengan baik oleh Nokia.

Ovi Maps versi terbaru dengan fitur navigasi berkendara dan pejalan kaki plus informasi lalu lintas tersedia di 74 negara dan 46 bahasa. Lebih dari 3 juta Ovi Maps telah diunduh. Per hari, menurut statistik Nokia, ada 100.000 unduhan, sebuah angka fantastis yang bisa meyakinkan semua produsen ponsel untuk saling berlomba-lomba membuat aplikasi pemetaan gratis.

Keunggulan Ovi Maps ternyata bisa digunakan di komputer dengan membuka browser. Hanya diperlukan instalasi kecil untuk plugin pada browser yang kita gunakan untuk bisa menggunakan Ovi Maps secara penuh.

Situs Ovi Maps di http://maps.ovi.com bahkan mampu mendeteksi lokasi pengguna internet yang berkunjung dengan cara mendeteksi alamat IP komputer yang kita pakai untuk internet. Ini berbeda dengan Google Maps versi komputer yang situs web-nya beralamat di http://maps.google.com.

Pada Ovi Maps, kita juga bisa melihat demo rute perjalanan yang bisa kita tentukan sendiri. Misalnya bagaimana mencapai Pasar Palmerah dari Monumen Nasional, tinggal memasukkan isian itu ke isian arah tujuan yang disediakan.

Ovi Maps juga menyediakan preview tayangan perjalanan dari titik awal ke titik tujuan. Peta juga punya fitur untuk menampilkan gambar secara 3D sehingga kita tahu jika ada gedung-gedung ternama di daerah itu. Dengan teknologi mudah ini, tampaknya peta kertas akan semakin tergusur.

Keunggulan Google Maps adalah karena data peta yang disediakan lumayan komplet untuk sebuah peta gratis. Akurasi juga tak mengecewakan. Kabar terkini, Google Maps kini semakin mentereng karena terintegrasi dengan berbagai layer. Selain layer tampilan satelit, info lalu lintas, wikipedia, juga ada layer baru, yaitu layer Buzz.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com