Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wimax Sudah Terbukti, LTE Baru Wacana

Kompas.com - 28/06/2010, 13:52 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Selama ini sebagian orang masih memperdebatkan mana teknologi yang lebih baik untuk menyediakan layanan akses internet kecepatan tinggi generasi keempat. Apakah itu Wimax (Wireless Interopability Microwave Access) atau LTE (Long Term Evolution).

Beberapa operator telekomunikasi seluler telah menguji coba teknologi LTE yang merupakan evolusi dari jaringan berbasis GSM/UMTS. Namun, Wimax lebih dulu komersial dengan diluncurkannya layanan Sitra Wimax dari PT First Media, Senin (28/6/2010). "Pada saat orang meragukan teknologi Wimax, memperdebatkan mana lebih baik LTE atau Wimax mana lebih baik, kita tidak ragu lagi menggunakan Wimax," kata Hengkie Liwanto, Presiden Direktur PT First Media Tbk saat Soft launching Sitra Wimax dilakukan di Hotel Imperial Aryaduta, Karawaci, Tangerang, Senin (28/6/2010).

Layanan internet kecepatan tinggi yang diberi nama Sitra Wimax itu akan tersedia di wilayah Jakarta dan sekitarnya mulai awal Juli 2010 dengan pilihan paket berkecepatan 1 Mbps, 2 Mbps, dan 4 Mbps (ini merupakan paket dedicated channel bukan up to seperti ditulis sebelumnya).

Selanjutnya mulai akhir tahun akan melayani Medan, Aceh, dan sumatera bagian utara. "Wimax sudah terbukti, LTE masih wacana. LTE saat ini masih dalam tahap pengembangan, paling cepat tiga tahun lagi beroperasi. Sementara Wimax sudah digunakan di 150 negara," lanjut Hengkie.

Wimax dan LTE sama-sama teknologi yang memenuhi standar 4G. LTE umumnya diadopsi operator seluler karena dibangun sebagai evolusi di jaringan GSM/UMTS. Dua operator seluler di Indonesia, Telkomsel dan XL kini sedang melakukan uji coba LTE secara terbatas.

First Media pun mencuri start dengan mengeluarkan Wimax. Namun, standar teknologi yang dipakai baru Wimax nomadic atau IEEE 802.16d sehingga hanya dipakai untuk jaringan tetap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com