Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melatih Mahasiswa Berwirausaha

Kompas.com - 14/09/2010, 02:48 WIB

Di setiap kampus atau perguruan tinggi, biasanya selalu ada koperasi mahasiswa atau kopma. Kopma umumnya menyediakan dan menjual kebutuhan mahasiswa sehingga, jika kondisi terdesak, mereka tak perlu keluar kampus untuk membeli kebutuhannya.

Namun, apakah itu saja fungsi kopma? Apakah masih relevan keberadaan kopma pada zaman sekarang? Apa peran kopma bagi mahasiswa? Bisakah mahasiswa menjadi mandiri karena belajar berwirausaha melalui kopma?

Menurut Aisyah Kahar, mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Depok, kopma masih relevan hingga kini karena peran dan fungsi kopma masih sangat dibutuhkan mahasiswa.

Kopma antara lain bisa menjadi wadah untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa berwirausaha. Hal lain yang Aisyah rasa penting, kopma menyediakan buku-buku serta berbagai kebutuhan mahasiswa dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan di tempat lain.

”Tidak dapat saya bayangkan jika tidak ada kopma. Tentunya, kami sebagai mahasiswa akan kerepotan untuk mencari berbagai macam hal. Saya merasakan benar manfaat kopma, padahal saya masih mahasiswa baru,” paparnya.

Menurut Aisyah, koperasi memang merupakan sistem usaha yang terbaik. Dengan berkoperasi, mahasiswa bisa mendapatkan barang kebutuhannya dengan harga yang relatif lebih terjangkau untuk kantung mahasiswa.

Anastasia Dewi Wulandari, mahasiswa Sastra Jepang Universitas Padjajaran, Bandung, menyatakan, eksistensi kopma buat mahasiswa sangat penting mengingat kopma merupakan satu-satunya wadah pengaderan untuk memproduksi wirausaha yang profesional.

Kopma adalah tempat proses pembelajaran yang nantinya mampu memberikan pengalaman bagi mahasiswa itu sendiri. Sebagai lembaga usaha yang berbadan hukum, kopma harus dikelola dengan profesional dan sistematis.

Peran dan fungsinya

Dewi Fadhilah Soemanagara dari Program Studi Arkeologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Depok, menyatakan, pada era modernisasi saat ini keberadaan kopma seperti lampu yang meredup di antara baliho dunia perekonomian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com