Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahan Kelapa Sawit di Seram Diperluas

Kompas.com - 03/03/2011, 17:41 WIB

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah berencana memperluas perkebunan kelapa sawit di wilayahnya, di Pulau Seram, Maluku. Dari luas perkebunan yang ada sekarang sekitar 10.000 hektar, rencananya akan diperluas menjadi 20.000 hektar.

Penanaman kelapa sawit ini berada di bagian utara Maluku Tengah. Kelapa sawit yang masih berumur antara dua tahun sampai tiga tahun bisa terlihat di sepanjang jalan yang menghubungkan Masohi, ibu kota Maluku Tengah, dan Bula, ibu kota Kabupaten Seram Bagian Timur , di wilayah Kobisonta, Maluku Tengah.

Bupati Maluku Tengah Abdullah Tuasikal, Kamis (3/3/2011), mengatakan ada lebih dari dua investor yang mengembangkan kelapa sawit di Maluku Tengah. Penanaman kelapa sawit baru dilakukan sekitar tiga tahun lalu sehingga sekarang belum menghasilkan. Rencananya jika sudah menuai hasil, investor akan membangun pabrik pengolahan sawit di dekat areal perkebunan.

"Kelapa sawit menjadi salah satu prioritas investasi di Maluku Tengah," katanya. Selain karena lahannya cocok untuk kelapa sawit, perkebunan bisa menyerap banyak pekerja dan hasilnya termasuk komoditas ekspor.

Abdullah mengatakan lahan yang digunakan atau disiapkan untuk kelapa sawit ini adalah lahan tidur yang peruntukannya memang untuk areal perkebunan. "Tidak semua lahan kami izinkan untuk ditanami kelapa sawit, apalagi areal hutan, sehingga perkebunan tidak akan merusak lingkungan ataupun merusak kawasan hutan di Seram," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com