Kompetisi Bikin Aplikasi Android di ITB

BANDUNG, KOMPAS.com - IM2 menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB) mengembangkan aplikasi berbasis android. Kerja sama tersebut untuk mewadahi kreativitas pembuat software lokal dan berupaya menembus pasar aplikasi berbasis platform android yang semakin banyak digunakan masyarakat.

Demikian dikatakan General Manajer Pengembangan Bisnis IM2, Hermanudin di sela-sela workshop Aplikasi Berbasis Android di ITB, Bandung, Jumat (4/4/2011). Secara khusus, IM2 dan ITB menggelar workshop dan mensosialisasikan kompetisi pembuatan konten aplikasi android. Aplikasi yang dihasilkan kemudian akan dikembangkan, dipromosikan dan dijual melalui i-Store, yakni penyedia aplikasi dan game untuk android hasil kerja sama IM2 dan Indosat.

Kegiatan tersebut, kata Hermanudin, ditujukan bagi mahasiswa dan kalangan umum dengan menghadirkan seputar pengolahan database, user interface, dan akses device smartphone. Secara khusus, kata dia, pihaknya menggelar IM2 Android Developer Competition ini sekaligus untuk mengajak mahasiswa dan masyarakat umum berbisnis di internet.

"Teknologi android saat ini tengah tumbuh di masyarakat sehingga menjadi potensi bagi pelaku kreatif di tanah air untuk menciptakan konten yang bisa diakses masyarakat luas. Dengan demikian diharapkan industri kreatif software dalam negeri semakin berkembang dan bergairah," kata Hermanudin.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan ITB Suhono Harso Supangkat menyebutkan, kegiatan itu merupakan kesempatan bagi generasi muda Indonesia untuk ikut mengembangkan aplikasi internet mobile.

"Para mahasiswa dan generasi muda inovatif mempunyai kesempatan untuk mengembangkan minatnya dalam pengembangan aplikasi internet. Banyak fasilitator yang bisa dimanfaatkan termasuk dalam pengembangan aplikasi android," kata Supangkat.

Selain berkompetisi, Android Developer Competition ini juga menawarkan variasi aplikasi yang relevan dan sesuai kebutuhan pengguna sekaligus membentuk komunitas generasi muda dan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan kesempatan yang ada. Selain dari ITB, acara ini diikuti beberapa perguruan tinggi lainnya seperti UI, UGM, ITS, IPB, Bina Nusantara, dan lain-lainnya.