Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang Membawa SME ke Pasar E-Commerce

Kompas.com - 12/07/2011, 15:50 WIB

KOMPAS.com - Peluang membawa small and medium enterprise (SME) ke E-Commerce masih terbuka dan mampu mendatangkan keuntungan. Inilah salah satu yang diungkapkan Ivan W Hudyana dari Blibli.com dalam diskusi IDBYTE yang berlangsung Selasa (12/7/2011) di Pacific Place, Jakarta.

"Jumlah SME di Indonesia itu lebih besar daripada jumlah perusahaan yang besar dan tersebar, ini salah satu potensinya," kata Ivan dalam wawancara dengan Kompas.com usai diskusi bertema "Shaping the Right Social Commerce in Indonesia" tersebut.

Selain itu, lanjut dia, masyarakat Indonesia juga tidak selalu ingin membeli barang yang branded. Konsumen cenderung memiliki minat mengkonsumsi produk SME. Dengan melihat kedua faktor tersebut, maka usaha membawa SME ke e-commerce bisa jadi peluang yang menjanjikan.

"Tapi harus dilihat, mereka commit enggak," ungkap Ivan. Menurutnya, pemilihan harus dilakukan berdasarkan komitmen SME pada bisnisnya, brand produk yang dimiliki dan keunikan masing-masing produk. Pemilihan dilakukan untuk memastikan agar bisa mendapatkan keuntungan.

Pada dasarnya, menurut Ivan, SME yang diajak adalah mereka yang bangga dengan brand-nya. Ivan mencontohkan produk Bandeng Presto. "Mereka bangga dengan produknya. Mereka bisa bilang, silahkan cari ke yang lain, tapi bandingkan produknya. SME seperti ini yang potensial," kata Ivan.

Blibli.com saat ini juga mengajak beberapa SME untuk memasarkan produknya. Selain Bandeng Presto, merek lain yang diajak antara lain Toko Oen. Keunikan brand produk dan komitmen pengembangan adalah hal yang membuat Blibli mengajak dua SME itu.

Ivan mengatakan, selain melihat soal keuntungan, penggarapann SME juga bisa memberdayakan sektor bisnis tersebut. "Kita bisa membawa SME untuk bisa berkompetisi dengan produk-produk branded lainnya, kita ajak mereka dengan go online" ungkap Ivan.

Model bisnis yang dikembangkan dengan SME bisa berupa sharing. Hal yang sama diterapkan Blibli.com dengan SME yang dirangkulnya meski Ivan tak mau berbagi tentang besaran sharingnya. Sementara, untuk sistem pembayaran, banyak yang bisa dipilih dan Blibli memilih layanan berbasis perbankan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com