Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI

Dengan Riset Mencengkeram Dunia

Kompas.com - 18/08/2011, 02:22 WIB

”Riset menjadikan kami perusahaan penyedia solusi, perangkat, serta jasa teknologi informasi dan telekomunikasi yang lengkap,” kata Deputi Presiden Lini Produk Nirkabel Huawei Technologies Co Ltd Hao Guang Ming di Shenzhen.

Riset menunjang perusahaan terus berinovasi menciptakan produk yang sesuai dengan selera konsumen. Perusahaan mendedikasikan 51.000 dari 110.000 atau 46 persen dari jumlah karyawan pada bidang riset. Pada 2010, Huawei mencatat pendapatan 28 miliar dollar AS. Senilai 2,5 miliar dollar AS diperuntukkan bagi dana penelitian. Dana riset itu naik 24 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Dana besar memungkinkan Huawei membangun 20 pusat riset, antara lain di Shanghai, Beijing, Nanjing, Xi’an, Chengdu, dan Wuhan di China; Stockholm di Swedia; Dallas dan Silicon Valley di AS; Bangalore di India; Offaly di Irlandia; dan Moskwa di Rusia. Khusus di Indonesia, pada akhir tahun 2008, Huawei membangun pusat riset dan pelatihan aplikasi dan layanan nilai untuk konsumen terutama operator.

Huawei juga telah membangun 20 pusat inovasi bersama dengan operator telekomunikasi. Karena itu, perusahaan tersebut mampu melayani 45 dari 50 operator telekomunikasi teratas dunia.

Riset yang berkesinambungan membuat Huawei hingga 31 Desember 2010 mampu membukukan 49.040 aplikasi paten. Dari jumlah itu, sebanyak 31.689 paten dibukukan di China dan 8.892 paten dibukukan di bawah Patent Cooperation Treaty. Dari jumlah paten yang dibukukan, yang diterima sebanyak 17.765 paten dengan 3.060 paten di antaranya di luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com