"Browser" Opera Bakal Serius Masuk ke TV

OSLO, KOMPAS.com — Perusahaan peramban situs asal Norwegia, Opera, meyakini konvergensi antara internet dan TV akan terus berkembang dan menjadi tren di masa depan. Oleh karena itu, Opera siap menjadikan TV sebagai platform yang akan digarap secara serius.

Seperti diungkapkan CEO Opera Lars Boilesen saat diskusi pada event Up North Web 2011 di Holmenkollen, Oslo, Selasa (11/10/2011), pihaknya meyakini jumlah pengguna TV yang dilengkapi internet di dunia akan terus meningkat. Saat ini, kata Boilesen, angka penjualan televisi modern yang terkoneksi ke internet baru mencapai sekitar 20 persen saja.

"Namun ke depan angkanya akan terus meningkat dan untuk itulah televisi merupakan platform yang akan menjadi fokus dari Opera," ungkap Boilesen.

Masih menurut Boilesen, saat ini Opera telah mengikat kerja sama dengan empat dari tujuh produsen televisi terkemuka di dunia, yakni Sony, Philips, Toshiba, dan Sharp. Selain itu, Opera juga telah bekerja sama dengan 20 vendor yang membuat set top box.

Pada masa mendatang, Opera berharap, browser mereka tidak hanya hadir dalam TV sebagai sebuah aplikasi untuk berselancar di dunia maya, tetapi juga sebagai platform dari aplikasi lain yang diakses melalui Opera.

Dalam diskusi panel yang antara lain juga menghadirkan Håkon Wium Lie selaku Chief Technology Officer Opera, Cenk Serdar selaku Direktur Data dan Layanan Komunikasi Vodafone, dan Saara Bergström selaku Head of Consumer Engagement and Social Marketing Rovio diungkapkan, sekira 10 tahun lalu internet diprediksi akan menggeser TV. Namun yang terjadi justru mendukung perkembangannya. Kini, Opera memproyeksikan bahwa TV akan menjadi fokus berikutnya, seperti halnya mobile internet yang menjadi fokus Opera setelah fixed-line internet.

Lebih lanjut, Opera meyakini bahwa sejak Nintendo Wii membuktikan betapa bermain game juga bisa menjadi interaksi sosial dan tidak sekadar aktivitas pribadi, televisi yang terhubung ke internet juga akan menjadi sarana bagi keluarga yang ingin bermain game bersama-sama. Mereka tidak perlu lagi membeli konsol, tetapi cukup membuka browser di televisi untuk mengakses game dengan multipemain.

Sebagai informasi, pada awal September kemarin, Opera memperkenalkan inovasi terbarunya, yakni Opera TV Store. Opera TV Store menyediakan sarana dan perangkat yang dapat dipakai oleh developer dan produsen televisi untuk membuat terobosan besar pada peranti TV. Opera TV Store adalah etalase yang menunjukkan koleksi aplikasi web yang telah dioptimalkan untuk layar televisi.

Pengguna dapat menelusuri, mencari, dan menggunakan rekomendasi untuk menemukan dan menginstalasi aplikasi. Pada Opera TV Store, Opera Software memberikan developer sarana dan perangkat untuk membangun berbagai macam aplikasi. Aplikasi yang bisa dikembangkan antara lain aplikasi Movie Trailler, Video on Demand, Games, dan aplikasi lain. (Laporan langsung dari Oslo, Norwegia)